Nunukan (Antaranews-Kaltara) - Pengamanan malam pergantian tahun di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara diamankan ratusan personil TNI-Polri.
     Kapolres Nunukan, AKBP Teguh Triwantoro di Nunukan, Senin mengemukakan, pengamanan malam pergantian tahun baru dikerahkan pada sejumlah titik di Nunukan.
    Pengamanan tersebut dari unsur TNI dan Polri dikerahkan di gereja-gereja dan masjid-masjid melakukan pengawasan bagi masyarakat yang melakukan ibadah.
    Ia menambahkan, sementara waktu situasi kamtibmas di wilayah kerjanya dalam kondisi aman dan lancar.
    Sehubungan dengan pengamanan malam pergantian tahun telah dilaksanakan secara rutin termasuk menggelar patroli dengan keliling untuk memantau kamtibmas.
    Teguh Triwantoro mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Nunukan agar senantiasa menjaga suasana kondusif pada malam pergantian tahun ini.
     "Pengamanan malam pergantian tahun ini sudah disetting dengan menjaga masjid-masjid dan gereja maupun tempat lain," ujar Kapolres Nunukan.
    Mengenai hiburan malam dengan mendatangkan artis di Pulau Sebatik, Kapolres Nunukan mengaku telah mendapatkan jaminan keamanan dari tokoh masyarakat setempat.
    Namun aparat kepolisian dan TNI tetap fokus pengamanan di lokasi pelaksanaan hiburan malam tersebut. Guna menjaga kondisi tetap kondusif.
    Komandan Kodim 0911Nunukan, Letkol Czi Abdillah Arif pada tempat yang sama menyatakan, pada intinya TNI mem-back up Polri dalam pengamanan malam pergantian tahun ini.
     Sebagaimana diketahui, titik pengamanan pada tiga titik yakni Alun-alun Kota, Pelabuhan Liem Hie Djung dan Pelabuhan Tunik Taka.
    Namun lokasi pada seluruh wilayah Kabupaten Nunukan tetap dalam pantauan dengan menurunkan patroli gabungan TNI dan Polri.

  

Pewarta : Rusman
Editor : Rusman
Copyright © ANTARA 2024