Tarakan (ANTARA) - Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) XIII Laksma TNI Edi Krisna Murti bersama Ketua Koordinator Cabang XIII Daerah Jalasenastri Armada II Drg. Sisca Edi Krisna Murti kembali meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Berau, Kalimantan Timur, Jumat.
Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) XIII Laksma TNI Edi Krisna Murti bersama Ketua Koordinator Cabang XIII Daerah Jalasenastri Armada II Drg. Sisca Edi Krisna Murti kembali meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Berau, Kalimantan Timur, Jumat (23/7). ANTARA/HO - Lantamal XIII.
Vaksinasi massal hari kedua yang digelar TNI AL di Balai Mufakat Pemkab Berau, disambut antusias masyarakat.
Danlantamal XIII mengungkapkan, bukannya pemerintah pusat mengabaikan masyarakat Berau, tetapi distribusi vaksin sementara waktu diprioritaskan utamanya untuk Jawa dan Bali.
"Kepadatan dan jumlah penduduk menjadi pertimbangan sehingga persentase kuota vaksin ditujukan kearah sana," kata Edi.
Di samping itu yang mempunyai mobilitas tinggi dalam menjalankan roda perekonomian.
"Masyarakat tidak usah beranggapan bahwa pemerintah pusat pilih-pilih tempat. Pemerintah telah memikirkan efek jangka panjangnya dan semua untuk kesehatan bersama," kata Danlantamal.
Vaksin kedua kali ini mencapai 323 orang, dimana sebelumnya Lantamal XIII bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Tarakan telah vaksin sejumlah 251 orang. Total kumulatif yang mendapatkan vaksin COVID-19 di Kabupaten Berau selama dua hari mencapai 574 orang.
Sementara itu, disela kesibukan serbuan vaksinasi massal yang berlangsung di Balai Mufakat Pemkab Berau, Danlantamal XIII Laksma TNI Edi Krisna Murti didampingi Ketua Korcab XIII DJA II Drg. Sisca Edi Krisna Murti menyempatkan diri silaturahmi ke Bupati Berau Hj. Sri Juniarsih.
Danlantamal XIII dalam percakapannya menjelaskan, tentang kesiapan tenaga kesehatan yang diterjunkan dalam kegiatan serbuan vaksinasi di Berau.
Selain menyiapkan nakes yang ada, Lantamal XIII juga telah menyiapkan prajurit non nakes untuk dilatih tentang ilmu kesehatan dalam rangka membantu kinerja di lapangan, akibat keterbatasan nakes demi kelancaran terlaksananya kegiatan vaksinasi massal yang saat ini masih berjalan.
Baca juga: Angka Kematian COVID-19 di Bulungan Meningkat Tiga Kali Lipat
Vaksinasi massal hari kedua yang digelar TNI AL di Balai Mufakat Pemkab Berau, disambut antusias masyarakat.
Danlantamal XIII mengungkapkan, bukannya pemerintah pusat mengabaikan masyarakat Berau, tetapi distribusi vaksin sementara waktu diprioritaskan utamanya untuk Jawa dan Bali.
"Kepadatan dan jumlah penduduk menjadi pertimbangan sehingga persentase kuota vaksin ditujukan kearah sana," kata Edi.
Di samping itu yang mempunyai mobilitas tinggi dalam menjalankan roda perekonomian.
"Masyarakat tidak usah beranggapan bahwa pemerintah pusat pilih-pilih tempat. Pemerintah telah memikirkan efek jangka panjangnya dan semua untuk kesehatan bersama," kata Danlantamal.
Vaksin kedua kali ini mencapai 323 orang, dimana sebelumnya Lantamal XIII bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Tarakan telah vaksin sejumlah 251 orang. Total kumulatif yang mendapatkan vaksin COVID-19 di Kabupaten Berau selama dua hari mencapai 574 orang.
Sementara itu, disela kesibukan serbuan vaksinasi massal yang berlangsung di Balai Mufakat Pemkab Berau, Danlantamal XIII Laksma TNI Edi Krisna Murti didampingi Ketua Korcab XIII DJA II Drg. Sisca Edi Krisna Murti menyempatkan diri silaturahmi ke Bupati Berau Hj. Sri Juniarsih.
Danlantamal XIII dalam percakapannya menjelaskan, tentang kesiapan tenaga kesehatan yang diterjunkan dalam kegiatan serbuan vaksinasi di Berau.
Selain menyiapkan nakes yang ada, Lantamal XIII juga telah menyiapkan prajurit non nakes untuk dilatih tentang ilmu kesehatan dalam rangka membantu kinerja di lapangan, akibat keterbatasan nakes demi kelancaran terlaksananya kegiatan vaksinasi massal yang saat ini masih berjalan.
Baca juga: Angka Kematian COVID-19 di Bulungan Meningkat Tiga Kali Lipat