Tarakan (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan Sub Holding Commercial & Trading memastikan bahwa penyaluran BBM di Kalimantan Utara aman dan tersedia.
“Seiring dengan turunnya level PPKM di beberapa kota seperti di Kota Tarakan, maka aktivitas masyarakat kembali menggeliat dan Pertamina menjamin ketersediaan BBM di wilayah Kaltara,” kata Pjs Area Manager Communication, Relations, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Ispiani dalam keterangan tertulis diterima di Tarakan, Senin.
Dia menjelaskan bahwa konsumsi Pertalite rata-rata di Kaltara pada September 2021 sekitar 166 KL per hari, untuk Pertamax 20 KL per hari sedangkan untuk JBKP Premium 149 KL dan JBT Solar 89 KL.
Bila dibandingkan dengan konsumsi per Agustus, Pertalite rata-rata di Kaltara sekitar 139 KL per hari, untuk Pertamax 17 KL per hari sedangkan untuk JBKP Premium 153 KL dan JBT Solar 89 KL.
Sementara untuk Kota Tarakan Pertamax menjadi pilihan masyarakat Tarakan dengan kenaikan konsumsi rata-rata harian pada bulan Agustus ke September sebesar 32 persen atau dari 12 KL menjadi 16 KL.
Untuk memastikan penyaluran, Pertamina juga melakukan pemantauan secara real time Informasi terkait stok dan proses melalui sistem digitalisasi di Pertamina Integrated Command Centre (PICC).
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari masyarakat, media, dan seluruh stakeholder di Kaltara yang telah bersinergi dengan baik dalam mendukung operasional Pertamina menyalurkan energi,” kata Ispiani.
Baca juga: PLN Pastikan Pasokan BBM Untuk Krayan Aman, Pasca Kecelakaan Pesawat
“Seiring dengan turunnya level PPKM di beberapa kota seperti di Kota Tarakan, maka aktivitas masyarakat kembali menggeliat dan Pertamina menjamin ketersediaan BBM di wilayah Kaltara,” kata Pjs Area Manager Communication, Relations, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan, Ispiani dalam keterangan tertulis diterima di Tarakan, Senin.
Dia menjelaskan bahwa konsumsi Pertalite rata-rata di Kaltara pada September 2021 sekitar 166 KL per hari, untuk Pertamax 20 KL per hari sedangkan untuk JBKP Premium 149 KL dan JBT Solar 89 KL.
Bila dibandingkan dengan konsumsi per Agustus, Pertalite rata-rata di Kaltara sekitar 139 KL per hari, untuk Pertamax 17 KL per hari sedangkan untuk JBKP Premium 153 KL dan JBT Solar 89 KL.
Sementara untuk Kota Tarakan Pertamax menjadi pilihan masyarakat Tarakan dengan kenaikan konsumsi rata-rata harian pada bulan Agustus ke September sebesar 32 persen atau dari 12 KL menjadi 16 KL.
Untuk memastikan penyaluran, Pertamina juga melakukan pemantauan secara real time Informasi terkait stok dan proses melalui sistem digitalisasi di Pertamina Integrated Command Centre (PICC).
“Kami sangat mengapresiasi dukungan dari masyarakat, media, dan seluruh stakeholder di Kaltara yang telah bersinergi dengan baik dalam mendukung operasional Pertamina menyalurkan energi,” kata Ispiani.
Baca juga: PLN Pastikan Pasokan BBM Untuk Krayan Aman, Pasca Kecelakaan Pesawat