Tarakan (ANTARA) - Festival Iraw Tengkayu merupakan upacara tradisional masyarakat Tidung di Tarakan, Kalimantan Utara dengan menghanyutkan sesaji ke laut dan diisi dengan berbagai macam perlombaan saat ini sudah masuk dalam kalender 100 event pariwisata nasional.

"Alhamdulillah festival Iraw Tengkayu masuk kalender 100 event pariwisata nasional, kita perjuangkan di 2019," kata Wali Kota Tarakan, Khairul saat Pawai Budaya Kendaraan Hias dan Arak-arakan Padaw Tuju Dulung dalam rangka Iraw Tengkayu XI tahun 2022 di Tarakan, Kamis.

Dulu dilaksanakan dua tahun sekali, cuma ini menurutnya  sesuatu yang menarik memang ada ritual adat di dalamnya, maka dijadikan sesuatu dan dikemas dalam kegiatan destinasi wisata . 

Sedangkan pawai budaya yang dilaksanakan merupakan bagian dari Festival Iraw Tengkayu.  Kegiatan ini biasa digelar bertepatan dengan hari ulang tahun Kota Tarakan pada bulan Desember.

Pawai budaya ini merupakan event rutin untuk melestarikan budaya bangsa sebagai potensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Serta mempererat toleransi dan saling mengenal serta memahami kekayaan budaya bangsa Indonesia dan memberikan ruang kreativitas dan ekspresi seni kepada masyarakat Kota Tarakan. 

Melalui pawai ini dapat memperkuat kekompakan dan hubungan silaturahmi antar warga.  Semua pihak diharapkan dapat menjaga stabilitas kota ini," kata Khairul.

Untuk mewujudkan cita-cita Kota Tarakan sebagai kota maju dan sejahtera melalui "smart city" yang salah satunya menjadi kota nyaman untuk ditinggali semua suku dan saling menghargai satu sama lain, katanya.

Kegiatan Pawai Budaya Kendaraan Hias dan Arak-arakan Padaw Tuju Dulung dilepas langsung oleh Wali Kota di Stadion Datu Adil, Kamis (6/10), dengan disaksikan langsung oleh para pimpinan instansi vertikal. Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, DPRD, para Pimpinan Perangkat Daerah di Lingkungan Pemerintah Kota Tarakan dan para tokoh masyarakat. 

Ribuan warga Tarakan pun memadati rute pawai yang dimulai dari Stadion - Jalan Jenderal Sudirman - Jalan Gajah Mada - Jalan Kusuma Bangsa. 

Adapun jumlah peserta yang ikut berpartisipasi dalam meramaikan pawai budaya ini yaitu sebanyak 197 kendaraan, 64 grup pejalan kaki dan 6.792 personel dari semua kategori. 
Baca juga: Wali Kota Tarakan minta untuk memantau harga dan stok barang kebutuhan
Baca juga: Pemkot Tarakan upayakan menambah anggaran kontingen untuk porprov

 

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024