Jakarta (ANTARA) - Islam Makhachev  (Dagestan) mengalahkan Alexander Volkanovski (Australia) di UFC 284, Minggu (12/02/2023)  di RAC Arena, Perth, Australia melalui angka mutlak (unanimous decision) setelah melalui lima ronde sengit.

Makhachev berhasil mempertahankan gelar juara kelas ringan.

Pada awal ronde pertama, dua petarung di juara kelas berbeda (Makhachev berstatus juara kelas ringan, dan Volkanovski adalah juara kelas bulu) bermain hati-hati. Kedua petarung masih menjajaki. Gaya Volkanovski yang berganti-ganti gaya antara kidal dan ortodok  sedikit menyulitkan bagi lawannya,  murid Khabib Nurmagomedov itu.

Pada 1,5 menit awal, petarung tuan rumah melakukan serangan yang langsung disambut counter Makhachev. Serangan cepat   Volkanovski membuat Makhahcev kehilangan keseimbangan yang disambut sorak para pendulung tuan rumah yang memenuhi tempat laga.
Pada ronde pertama, Makhachev berhasil melakukan takedown.

Memasuki ronde kedua, duel kian seru karena terjadi jual beli pukulan dan petarung Dagestan kembali melakukan take down.

Pada ronde ketiga terjadi jual beli pukulan dan wajah volkanovski mulai berdarah. Makhachev juga berhasil menyarangkan serangan lutut serta kembali melakukan takedown.

Ronde ke empat, upaya Makhachev melakukan take down kembali berhasil meski Volkonovski kembali lolos untuk kembali bertarung berdiri.

Pada ronde terakhir, upaya Makhachev melakukan takedown gagal malah Volkonovski yang menguasai dengan melakukan serangan bertubi-tubi dari atas.

Akhirnya laga yang juga tampak ditonton secara langsung petarung dari Australia Adesanya diputuskan tim juri dengan kemenangan mutlak kepada Makhachev.

Baca juga: UFC - Jeka Saragih jadi petarung Indonesia pertama dikontrak
Baca juga: Alex Pereira kembali kalahkan Adesanya pada main event UFC 281
Baca juga: Islam Makhacev kalahkan Oliveira dengan arm-triangle ronde kedua
Baca juga: Hanya dua menit, Holland jadi korban keganasan ke-12 Khamzat Chimaev
Baca juga: Khabib Nurmagomedov segera masuk Hall of Fame UFC


Pewarta : Redaksi
Editor : Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2024