Tarakan (ANTARA) - Polres Nunukan, Kalimantan Utara membantu pasokan air bersih untuk masyarakat Nunukan menggunakan mobil water cannon, Kamis (27/4).
"Mobil water cannon yang dimiliki Polres Nunukan, kami manfaatkan untuk membantu menyalurkan ketersediaan air bersih bagi masyarakat," kata Kasi Hubungan Masyarakat Polres Nunukan AKP Siswati.
Beberapa minggu terakhir sebagian besar masyarakat wilayah Nunukan mengalami keterbatasan ketersediaan air bersih dampak dari musim kemarau.
Namun, ada juga masyarakat yang kebutuhan sumber air bersihnya tetap terpenuhi melalui sumur bor.
"Jadi, selain digunakan untuk tugas pokok Kepolisian, mobil water cannon ini kami manfaatkan juga untuk melakukan tugas mulia dengan menyalurkan air bersih kepada masyarakat,” kata Siswati.
Mobil water cannon ini memiliki kapasitas tangki air yang lumayan besar, jadi diharapkan sekali jalan bisa membantu ketersediaan air untuk puluhan rumah.
Disamping itu, personel juga mengimbau kepada masyarakat untuk saat ini menggunakan air secukupnya saja.
“Melihat kondisi cuaca panas saat ini, sangat rentan pula terjadinya kebakaran hutan atau lahan. Karena itu kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan praktek membuka lahan dengan cara membakar hutan atau lahan,” katanya.
Baca juga: Polres Tarakan mengecek kesiapan satpam saat libur Idul Fitri
"Mobil water cannon yang dimiliki Polres Nunukan, kami manfaatkan untuk membantu menyalurkan ketersediaan air bersih bagi masyarakat," kata Kasi Hubungan Masyarakat Polres Nunukan AKP Siswati.
Beberapa minggu terakhir sebagian besar masyarakat wilayah Nunukan mengalami keterbatasan ketersediaan air bersih dampak dari musim kemarau.
Namun, ada juga masyarakat yang kebutuhan sumber air bersihnya tetap terpenuhi melalui sumur bor.
"Jadi, selain digunakan untuk tugas pokok Kepolisian, mobil water cannon ini kami manfaatkan juga untuk melakukan tugas mulia dengan menyalurkan air bersih kepada masyarakat,” kata Siswati.
Mobil water cannon ini memiliki kapasitas tangki air yang lumayan besar, jadi diharapkan sekali jalan bisa membantu ketersediaan air untuk puluhan rumah.
Disamping itu, personel juga mengimbau kepada masyarakat untuk saat ini menggunakan air secukupnya saja.
“Melihat kondisi cuaca panas saat ini, sangat rentan pula terjadinya kebakaran hutan atau lahan. Karena itu kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan praktek membuka lahan dengan cara membakar hutan atau lahan,” katanya.
Baca juga: Polres Tarakan mengecek kesiapan satpam saat libur Idul Fitri