Tarakan (ANTARA) - Penurunan Padaw Tuju Dulung merupakan perahu khas suku Tidung Pesisir menjadi puncak acara festival Iraw Tengkayu ke-12 tahun 2023 di Pantai Amal Lama, Tarakan, Kalimantan Utara, Minggu.

"Festival Iraw Tengkayu ke-12
 tahun 2023 dalam suasana yang penuh sukacita. Festival ini adalah even yang sangat dinanti-nantikan dan telah menjadi ciri khas Kota Tarakan," kata Wali Kota Tarakan Khairul saat acara festival Iraw Tengkayu ke-12 tahun 2023 di Pantai Amal Lama, Tarakan.

Padaw Tuju Dulung merupakan perahu khas suku Tidung Pesisir, dimana di atas perahu terdapat bagian yang menyerupai rumah yang disebut juga dengan meligay digunakan untuk meletakkan sesaji yang akan disuguhkan

Pada festival ini, semua berbaur dan merasakan betapa semarak serta meriahnya Kota Tarakan.

"Atas nama masyarakat dan Pemerintah Kota Tarakan, saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya  kepada para tamu undangan sekalian dan seluruh pengunjung yang datang dari berbagai penjuru, yang telah hadir memenuhi undangan kami," kata Khairul.

Wali Kota mengatakan penurunan Padaw Tuju Dulung ini memiliki makna tersendiri bagi masyarakat Tarakan. 

Penurunan Padaw Tuju Dulung ini merupakan simbolisasi rasa syukur kepada Sang Pencipta. Kegiatan ini, di masa sekarang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari upaya melanjutkan warisan budaya para pendahulu.

Sehari sebelumnya Padaw Tuju Dulu diarak keliling kota Tarakan saat pawai.

"Serta sebagai upaya untuk menjadikan pesta rakyat ini sebagai ajang untuk mengenalkan khazanah budaya, daya tarik wisata, sekaligus sebagai hiburan bagi warga masyarakat," kata Khairul.

Penyelenggaraan festival ini pun telah masuk dalam calendar of event Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

Bahkan telah menorehkan berbagai prestasi dan pengakuan, yang kesemuanya tentulah menjadi penyemangat bagi masyarakat dan Pemkot Tarakan untuk semakin berupaya meningkatkan geliat pariwisata dan pelestarian kebudayaan di Kota Tarakan. 

Kebersamaan dan dukungan yang telah diberikan dalam meningkatkan geliat pariwisata dan pelestarian kebudayaan dapat terus berlangsung secara berkesinambungan," kata Khairul.

Masyarakat Tarakan memadati bibir Pantai Amal Lama saat penurunan Padaw Tuju Dulung.

Acara dimeriahkan dengan tarian kolosal yang diperagakan pelajar di Tarakan.
Baca juga: Wali Kota Tarakan Tekankan Pentingnya Guru Dalam Mendidik Generasi Emas
Baca juga: Tarakan Dinobatkan Sebagai Kota Terbaik TP2DD Tahun 2023

 

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024