Teheran (ANTARA) - Pendaftaran kandidat pemilihan presiden di Iran, yang dipercepat setelah kematian Presiden Ebrahim Raisi, akan dimulai pada 30 Mei.

Daftar calon presiden akan diumumkan pada 11 Juni, menurut kepala kantor pusat pemilihan provinsi seperti dikutip kantor berita Iran, ISNA, pada Sabtu. 

"Pendaftaran kandidat akan dilaksanakan pada 30 Mei hingga 3 Juni, dan verifikasi kepatuhan akan dilangsungkan pada 4-10 Juni. Daftar akhir kandidat akan diumumkan pada 11 Juni," kata pejabat tersebut.

Kandidat dapat menggelar kampanye pilpres selama dua minggu dari 12-26 Juni, katanya menambahkan. 

Pekan lalu, Presiden Raisi melakukan perjalanan ke Azerbaijan untuk mengikuti upacara pembukaan bendungan Giz Galasi dan pembangunan bendungan Khudafarin di perbatasan.

Helikopter Raisi jatuh dalam perjalan pulang ke Iran, menyebabkan presiden dan anggota rombongan, yang termasuk di antaranya adalah Menteri Luar Negeri Amirabdollahian, kehilangan nyawa.

Hasil penyelidikan awal yang resmi dilakukan pemerintah menyimpulkan bahwa helikopter itu terbakar setelah menabrak puncak bukit akibat kabut tebal.

Sumber: Sputnik
Baca juga: Piala Dunia 2022 - Dahsyat, dua gol pada waktu tambahan bawa Iran taklukkan Wales
Baca juga: Selandia Baru tolak kedatangan Iran cegah corona

Pewarta : Arie Novarina
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024