Tarakan (ANTARA) - WPolda Kalimantan Utara melakukan nonton bareng pergelaran wayang kulit dengan tema lakon tumurune wiji sejati di ruang Rupatama Polda Kaltara di Tanjung Selor, Bulungan, Jumat malam.
"Kegiatan nonton bareng (nobar) gelar budaya pergelaran wayang kulit dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 78 tahun 2024," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kaltara Kombes Pol. Budi Rachmat di Tanjung Selor, Bulungan.
Nobar tersebut dihadiri oleh Wakapolda Kaltara Brigjen Pol G. Pangarso Rahardjo, Irwasda Polda Kaltara Kombes Pol. Drs. R. Andria Martinus, para Pejabat Utama (PJU) Pamen Polda Kaltara, TNI, Perwakilan Pemprov Kaltara dan masyarakat.
Pergelaran wayang kulit ini setiap tahun dilaksanakan oleh Polri dalam rangka Hari Bhayangkara, untuk tahun ini, Polri melaksanakan pergelaran 10 wayang Nusantara.
Dimana 10 wayang tersebut diantaranya wayang golek, wayang revolusi, wayang pamarta, wayang kancil, wayang Palembang sehingga berhasil mendapatkan penghargaan rekor MURI.
Tema lakon dalam pergelaran wayang kulit tersebut tumurune wiji sejati yang bermakna memegang teguh kejujuran dan amanah, menegakkan kebenaran dan keadilan guna mewujudkan masyarakat yang aman dan sejahtera.
"Semoga semua personel Polri khususnya Polda Kaltara dan jajaran dapat mengambil hikmah dan pelajaran dari pergelaran wayang malam ini," kata Budi.
Dia mengatakan bahwa setiap anggota Polri harus mengemban amanah masyarakat untuk selalu membela kebenaran, keadilan dan kejujuran.
Baca juga: Bakti Sosial dan Anjangsana Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari Ke-72 Tahun 2024
Baca juga: Polda Kaltara Rutin Gelar Kegiatan Binrohtal Tingkatkan Kualitas Mental dan Spiritual
"Kegiatan nonton bareng (nobar) gelar budaya pergelaran wayang kulit dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 78 tahun 2024," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kaltara Kombes Pol. Budi Rachmat di Tanjung Selor, Bulungan.
Nobar tersebut dihadiri oleh Wakapolda Kaltara Brigjen Pol G. Pangarso Rahardjo, Irwasda Polda Kaltara Kombes Pol. Drs. R. Andria Martinus, para Pejabat Utama (PJU) Pamen Polda Kaltara, TNI, Perwakilan Pemprov Kaltara dan masyarakat.
Pergelaran wayang kulit ini setiap tahun dilaksanakan oleh Polri dalam rangka Hari Bhayangkara, untuk tahun ini, Polri melaksanakan pergelaran 10 wayang Nusantara.
Dimana 10 wayang tersebut diantaranya wayang golek, wayang revolusi, wayang pamarta, wayang kancil, wayang Palembang sehingga berhasil mendapatkan penghargaan rekor MURI.
Tema lakon dalam pergelaran wayang kulit tersebut tumurune wiji sejati yang bermakna memegang teguh kejujuran dan amanah, menegakkan kebenaran dan keadilan guna mewujudkan masyarakat yang aman dan sejahtera.
"Semoga semua personel Polri khususnya Polda Kaltara dan jajaran dapat mengambil hikmah dan pelajaran dari pergelaran wayang malam ini," kata Budi.
Dia mengatakan bahwa setiap anggota Polri harus mengemban amanah masyarakat untuk selalu membela kebenaran, keadilan dan kejujuran.
Baca juga: Bakti Sosial dan Anjangsana Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari Ke-72 Tahun 2024
Baca juga: Polda Kaltara Rutin Gelar Kegiatan Binrohtal Tingkatkan Kualitas Mental dan Spiritual