Tarakan (ANTARA) - Pembangunan jalan Provinsi Kalimantan Utara menunjukkan tren positif dengan
fokus peningkatan jalan di Kaltara terus dilakukan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (DPUPR) dalam tiga tahun terakhir.

"Pemprov Kaltara terus mengupayakan peningkatan konektivitas jalan Kaltara," kata Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di Tanjung Selor, Bulungan, Senin.

Gubernur mengungkapkan pembangunan infrastruktur jalan masih menjadi prioritas pemerintah, sebab masyarakat akan merasakan dampaknya.

Di mana salah satunya adalah meningkatkan pertumbuhan ekonomi suatu wilayah.

"Ini masih menjadi komitmen kita agar seluruh jalan di wilayah Kaltara dapat terhubung dengan mulus," kata Gubernur.

Kepala DPUPR-Perkim Kaltara, Helmi melalui Kabid Bina Marga Dinas PUPR-Perkim Provinsi Kaltara Erni mengatakan dalam tiga tahun terakhir cakupan penanganan jalan yang dilakukan oleh Provinsi Kaltara terus meningkat.

Dijelaskannya pada tahun 2021 panjang penanganan jalan yang dilakukan provinsi sepanjang 89,06 km. Tahun 2022 sepanjang 113,20 km dan tahun 2023 sepanjang 124,33 km.

"Penanganan tersebut meliputi kegiatan pembangunan/peningkatan jalan, rehabilitasi jalan, rekonstruksi jalan serta pembangunan jembatan," kata Erni

Dia menambahkan bahwa selama tiga tahun terakhir juga alokasi anggaran untuk penanganan jalan provinsi juga mengalami tren positif meskipun belum cukup signifikan. Di mana hal itu menyesuaikan kemampuan keuangan APBD.

“Oleh karena itu, kita berupaya meningkatkan sumber-sumber pembiayaan lain seperti melalui DAK, DBH serta hibah jalan. Makanya selama tiga tahun ini juga pembangunan jalan Provinsi di beberapa titik mengalami tren yang positif,” jelasnya.

Sementara itu saat disinggung mengenai prioritas pembangunan jalan yang dilakukan, ia menerangkan kalau pihaknya fokus kepada kegiatan yang mendukung pencapaian Visi dan Misi kepala daerah yaitu mewujudkan peningkatan infrastruktur untuk meningkatkan mobilisasi dan produktifitas daerah dalam rangka pemerataan pembangunan.

“Sasarannya adalah bagaimana agar aksesibilitas dan konektivitas antar pusat-pusat kegiatan dapat meningkat. Oleh karena itu tantangan kami ke depan adalah mengejar target kemantapan jalan serta fungsional jalan provinsi yang selama ini belum tertangani,” katanya

Di samping itu, pihaknya berupaya agar akses ke PSN dan kawasan strategis utamanya perbatasan bisa tercover setiap tahun.

Hal ini merupakan salah satu cara untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Jadi kami mohon dukungan dari seluruh pihak agar kegiatan ini dapat terealisasi dengan baik.
Baca juga: Kaltara raih penghargaan pada Anugerah Merdeka Belajar 2024
Baca juga: Gubernur Kaltara : Pembangunan Kesejahteraan Merupakan Tujuan Penting



 

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024