Jakarta (ANTARA) - Timnas Indonesia melaju ke partai final ASEAN Futsal Championship 2024 atau Piala AFF Futsal 2024 setelah mempermalukan tim tuan rumah Thailand dengan skor 5-1 pada semifinal di Nakhon Ratchasima, Thailand, Jumat.
Pada pertandingan ini, pelatih timnas Indonesia Hector Souto menurunkan Ahmad Habiebie di posisi kiper, Rizki Xavier sebagai anchor, Muhammad Iqbal sebagai flank kanan, Firman Adriansyah sebagai flank kiri, dan Israr sebagai pivot dalam lima pemain pertamanya.
Kedua tim saling jual beli serangan pada babak pertama. Namun, Indonesia mampu memimpin 1-0 pada babak pertama setelah Evan Soumilena memanfaatkan situasi serangan balik untuk membawa Merah Putih unggul pada menit ke-8.
Thailand sempat akan menyamakan kedudukan pada menit ke-13. Namun, bola yang akan melewati garis gawang berhasil dihalau oleh Iqbal sehingga skor tetap 1-0.
Pada babak kedua, Indonesia yang unggul satu gol bermain lebih percaya diri. Mereka kemudian memperlebar keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-22 melalui Brian Ick setelah pemain asal Jayapura itu memanfaatkan umpan Evan.
Situasi ini membuat tim tuan rumah bermain dengan power play, sebuah strategi yang memindahkan kiper ke depan untuk menciptakan situasi keunggulan jumlah pemain di lapangan.
Namun, bukannya mereka yang mampu menembus pertahanan Indonesia, justru Iqbal dan kawan-kawan dapat memanfaatkan situasi ini untuk menambah gol.
Baca juga: Bantai Myanmar 5-1, pelatih timnas futsal Indonesia sangat puas
Ada dua gol yang ditambah Indonesia saat Thailand sedang menguasai bola. Strategi Souto yang melakukan pressing agresif membuat Indonesia menambah dua gol melalui gol kedua Brian pada menit ke-27 dan juga Rio Pangestu pada menit ke-33.
Thailand kemudian mampu mencetak gol balasan untuk memperkecil skor menjadi 1-4. Namun, "angin kedua" yang didapatkan tim tuan rumah sesegera mungkin dibalas oleh Firman Ardiansyah yang memanfaatkan umpan tarik dari rekannya pada menit ke-38 "kill the game". Hingga wasit meniup peluit panjang, Indonesia mempertahankan kemenangan dengan skor 5-1.
Kemenangan ini membawa Indonesia ke partai final sekaligus mengakhiri dominasi Thailand di Piala AFF Futsal yang selalu menjadi juara dalam sembilan edisi terakhir.
Di final yang dimainkan pada Minggu (10/11) di Nakhon Ratchasima, Indonesia yang dalam misi mengulangi prestasi pada 2010 akan bertemu Vietnam yang menang dramatis atas Australia dengan skor 5-4 di semifinal.
Sementara itu, Thailand yang menelan kekalahan akan bermain pada perebutan tempat ketiga melawan Australia pada hari yang sama.
Baca juga: Timnas futsal jadi juara Grup B setelah menang 5-1 atas Myanmar
Baca juga: Pelatih futsal Indonesia alihkan fokus menghadapi semifinal Piala AFF
Pada pertandingan ini, pelatih timnas Indonesia Hector Souto menurunkan Ahmad Habiebie di posisi kiper, Rizki Xavier sebagai anchor, Muhammad Iqbal sebagai flank kanan, Firman Adriansyah sebagai flank kiri, dan Israr sebagai pivot dalam lima pemain pertamanya.
Kedua tim saling jual beli serangan pada babak pertama. Namun, Indonesia mampu memimpin 1-0 pada babak pertama setelah Evan Soumilena memanfaatkan situasi serangan balik untuk membawa Merah Putih unggul pada menit ke-8.
Thailand sempat akan menyamakan kedudukan pada menit ke-13. Namun, bola yang akan melewati garis gawang berhasil dihalau oleh Iqbal sehingga skor tetap 1-0.
Pada babak kedua, Indonesia yang unggul satu gol bermain lebih percaya diri. Mereka kemudian memperlebar keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-22 melalui Brian Ick setelah pemain asal Jayapura itu memanfaatkan umpan Evan.
Situasi ini membuat tim tuan rumah bermain dengan power play, sebuah strategi yang memindahkan kiper ke depan untuk menciptakan situasi keunggulan jumlah pemain di lapangan.
Namun, bukannya mereka yang mampu menembus pertahanan Indonesia, justru Iqbal dan kawan-kawan dapat memanfaatkan situasi ini untuk menambah gol.
Baca juga: Bantai Myanmar 5-1, pelatih timnas futsal Indonesia sangat puas
Ada dua gol yang ditambah Indonesia saat Thailand sedang menguasai bola. Strategi Souto yang melakukan pressing agresif membuat Indonesia menambah dua gol melalui gol kedua Brian pada menit ke-27 dan juga Rio Pangestu pada menit ke-33.
Thailand kemudian mampu mencetak gol balasan untuk memperkecil skor menjadi 1-4. Namun, "angin kedua" yang didapatkan tim tuan rumah sesegera mungkin dibalas oleh Firman Ardiansyah yang memanfaatkan umpan tarik dari rekannya pada menit ke-38 "kill the game". Hingga wasit meniup peluit panjang, Indonesia mempertahankan kemenangan dengan skor 5-1.
Kemenangan ini membawa Indonesia ke partai final sekaligus mengakhiri dominasi Thailand di Piala AFF Futsal yang selalu menjadi juara dalam sembilan edisi terakhir.
Di final yang dimainkan pada Minggu (10/11) di Nakhon Ratchasima, Indonesia yang dalam misi mengulangi prestasi pada 2010 akan bertemu Vietnam yang menang dramatis atas Australia dengan skor 5-4 di semifinal.
Sementara itu, Thailand yang menelan kekalahan akan bermain pada perebutan tempat ketiga melawan Australia pada hari yang sama.
Baca juga: Timnas futsal jadi juara Grup B setelah menang 5-1 atas Myanmar
Baca juga: Pelatih futsal Indonesia alihkan fokus menghadapi semifinal Piala AFF