Pnerbangan arus balik Tarakan naik 6,25 persen

id Bandara tarakan

Pnerbangan arus balik Tarakan naik 6,25 persen

Bandara Juwata Tarakan (ist)

Oleh M Rusman

Nunukan, (Antaranews-Kaltara) - Dinas Perhubungan Provinsi Kaltara mencatat jumlah penerbangan selama arus balik lebaran 2018 mengalami peningkatan sebesar 6,25 persen dibandingkan lebaran Idul Fitri 1438 Hijriyah atau 2017 Masehi.

Demikian disampaikan Kepala Bidang Perhubungan Udara dan Perkeretaapian Dishub Kaltara, Andi Nasuha di Tanjung Selor Senin saat memberikan penjelasan soal kondisi penumpang arus mudik dan arus balik lebaran Idul Fitri 1439 H menggunakan jalur udara.

Ia menyatakan, data yang diperoleh dari Bandara Juwata Kota Tarakan hingga H+7 lebaran Idul Fitri pada 23 Juni 2018 menunjukan penumpang turun sebanyak 1.743 orang dengan kedatangan maskapai 17 penerbangan.

"Sesuai hasil monitoring yang dilakukan selama arus balik lebaran (Idul Fitri 1439 H) jumlahnya sangat tinggi. Menunjukkan penumpang mudik juga sangat tinggi tahun ini (2018)," beber Andi Nasuha.

Andi Nasuha menambahkan, jumlah penumpang yang datang di Bandara Juwata Kota Tarakan pada saat arus mudik lebaran 2018 sebanyak 1.712 orang dengan 16 penerbangan.

Ia mengungkapkan pula sekaitan pertumbuhan penumpang yang balik ke Kaltara melalui Bandara Kota Tarakan pada 2018 sebanyak 1,81 persen sedangkan 2017 hanya 1,22 persen.

Sedangkan penumpang yang berangkat melalui bandara tersebut hingga H+7 lebaran 2018 sebanyak 1.944 orang atau naik 7,28 persen sedangkan dibandingkan 2017 hanya 1.812 orang.

Seiring dengan arus mudik dan arus balik, Dishub Kaltara juga memonitor kedatangan kargo atau barang hingga H+7 lebaran tahun ini sebanyak 10.293 unit atau naik 110,53 persen dibandingkan 2017 yang hanya berjumlah 4.889 unit.

Sedangkan kargo yang berangkat pada arus balik ini juga melalui Bandara Tarakan sebanyak 5.166 unit atau naik 35,80 persen dibandingkan 2017 yang hanya 3.804 unit.