Tarakan status PPKM level 3

Tarakan (ANTARA) - Kota Tarakan, Kalimantan Utara saat ini dalam status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3.

"Kemarin sudah level III, Omicron sudah ada di Tarakan ada empat kasus yang positif," kata Wali Kota Tarakan, Khairul di Tarakan, Selasa.

Dia mengungkapkan dari lima sampel yang dikirim, empat sampel ditemukan COVID-19 varian Omicron. Sampel tersebut ada dari pelaku perjalanan ada juga dari kontak erat.

"Kalau awalnya dari pelaku perjalanan, sekarang sudah campur. Mau Omicron maupun bukan Omicron sama aja itu COVID, yang penting prokes, jaga jarak, jaga imunitas tubuh dan vaksinasi," kata Khairul.

Saat ini total kasus aktif COVID-19 di Tarakan sebanyak 1.072 orang, dimana pada tanggal 2 Maret 2022 terjadi penambahan 21 kasus.

Kemudian yang sembuh bertambah 140 orang dengan total pasien yang sembuh sebanyak 13.188 orang.

Vaksinasi COVID-19 dengan sasaran masyarakat umum sebanyak 187.119 orang dengan dosis pertama sebanyak 178.703 orang atau 95,50 persen sedangkan dosis dua sebanyak 148.830 orang atau 79,54 persen.

Selanjutnya untuk lansia sebanyak 11.299 orang dengan dosis pertama sebanyak 7.958 orang atau 70,43 persen dan dosis kedua sebanyak 6.652 orang atau 58,87 persen.

Kemudian untuk anak usia 6 sampai dengan 11 tahun, untuk dosis pertama sebanyak 21.093 orang dan dosis kedua sebanyak 14.823 orang.

Sedangkan sasaran Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan dosis ketiga sebanyak 3.078 orang, mereka yang sudah mendapatkan dosis ketiga sebanyak 2.476 orang atau 80,44 persen.

Untuk sasaran booster usia di atas 18 tahun sebanyak 187.447 orang. Mereka yang sudah mendapatkan dosis tiga sebanyak 9.428 orang atau 5,04 persen.
Baca juga: Khairul: IPM Tarakan tertinggi di Kaltara

Baca juga: Pemkot Tarakan Berkomitmen Untuk Pertahankan WTP