Tanjung Selor (ANTARA) - Program subsidi ongkos angkut (SOA) yang didanai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020 beroperasi lagi sejak Mei lalu. Tepatnya untuk rute Kabupaten Nunukan pada 13 Mei, dan Malinau 22 Mei. Selain itu, untuk SOA dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga beroperasi lagi sejak 9 Juni lalu. “SOA APBN dan APBD sempat terhenti sementara karena pandemi Covid-19. Namun melihat perkembangan terkini maka program SOA pun dilanjutkan kembali,” kata kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Taupan Madjid baru-baru ini.
Adapun teknis penerbangan SOA selama pandemi ini disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku di kebandaraan, serta protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. “SOA penumpang melalui APBD Kaltara 2020, realisasinya sudah mencapai 52 flight dari target 91 flight dari 9 rute yang ditetapkan. Adapun 52 penerbangan yang sudah terelaisasi itu, yakni rute Malinau 48 flight dan rute Nunukan 4 flight,” jelasnya. Dari 52 flight tersebut, penumpang yang diangkut sebanyak 553 orang.
Sementara untuk SOA APBN 2020, baik untuk penumpang maupun kargo sejak beroperasi telah terealisasi 876 flght dari target 3.068 flight. “Hingga periode Mei 2020, realisasi flight SOA penumpang sebanyak 698 flight dengan jumlah penumpang yang diangkut mencapai 5.671 orang. Untuk kargo, sudah mencapai 178 flight dengan jumlah barang yang terangkut mencapai 96.806 kilogram,” ungkapnya.
Selain telah beroperasi kembali, program SOA APBN khusus kargo diinformasikan akan dilakukan penambahan 1 rute. Yakni, rute Tarakan ke Long Sule, Malinau (PP) dengan jadwal 1 kali seminggu. “Saat penghentian sementara penerbangan SOA bagi penumpang, sebenarnya angkutan udara perintis kargo atau barang tetap beroperasi,” tutupnya.