Jakarta (ANTARA) - Kandidat presiden AS dari Partai Demokrat, Joe Biden, mengungguli lawannya dari Partai Republik, Donald Trump, dalam perolehan suara sementara di Pennsylvania per Jumat pagi waktu setempat (atau Jumat malam WIB) dengan jumlah suara yang telah dihitung mencapai 95%.

Biden memimpin dengan selisih 6.737 suara dari Trump, menurut data Edison Research, lembaga penelitian dan penyedia data pemilu AS, sebagaimana dikutip dari Reuters. Sementara itu proses penghitungan suara masih terus berlangsung di negara bagian tersebut.

Secara persentase, keduanya mendapat perolehan suara yang berbeda tipis, Biden dengan 49,4% dan Trump 49,3%.

Sebelumnya pada Jumat dini hari waktu setempat, Reuters juga melaporkan bahwa Biden memimpin sementara di Negara Bagian Georgia dengan selisih tipis sebanyak 917 suara dari Trump.

Menurut data Edison Research, sejauh ini Biden memperoleh 253 Electoral College--sedikit lagi untuk mencapai batas minimal 270 Electoral College yang diperlukan sebagai syarat kemenangan, sementara Trump mendapat 214 Electoral College.

Pennsylvania sendiri akan menyumbang 20 Electoral College bagi kandidat yang menang di wilayah itu, sedangkan Georgia akan memberikan 16 Electoral College--yang membuat kedua negara bagian itu menjadi kantong suara yang krusial dalam penentuan pemenang pemilu presiden AS.

Baca juga: Salip Trump, Biden memimpin sementara di Georgia

Baca juga: Hakim tolak Trump untuk hentikan penghitungan suara Philadelphia

Penerjemah: Suwanti
Editor: Gusti Nur Cahya Aryani


Pewarta : Redaksi
Editor : Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2024