Tarakan (ANTARA) - Wali Kota Tarakan Khairul mengharapkan Taman Bermain Ramah Anak (TBRA) yang diresmikan pada hari Rabu menjadi tempat kegiatan yang positif.

"TBRA ini merupakan bagian dari 16 program unggulan Pemerintah Kota Tarakan sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat," kata Khairul saat meresmikan empat TBRA di Kelurahan Juata Permai, Tarakan.

Dia mengatakan ide membangun TBRA ini berawal sebagai ruang tempat belajar dan akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas seperti wifi dan juga diharapkan dapat menjadi tempat kegiatan yang positif.

Selain itu, TBRA ini akan menjadi ruang interaksi antar warga masayarakat khususnya anak-anak.

"Hal inii untuk menghindari fenomena di kota besar yaitu terjadi individualisme antar warga,” kata Khairul.

Terkait pengelolaan, TBRA ini diserahkan kepada kelurahan. Ia mengamanatkan agar kelurahan dapat berkreasi dan dapat melaporkan jika perlu dilakukan upaya-upaya pemeliharaan.

Para lurah diminta berkreasi bagaimana menghidupkan TBRA agar tidak menjadi taman yang gersang.

“Insya Allah (hingga 2024) disiapkan satu TBRA ada di tiap-tiap kelurahan, tahun 2021 akan dibangun empat lagi dan di tempat lain sedang dilakukan survei lokasi,” kata Wali Kota.

Usai meresmikan, Wali Kota juga berkesempatan melakukan penanaman pohon dalam rangka Hari Bumi dan dilanjutkan dengan meninjau secara langsung TBRA yang berlokasi di Kelurahan Juata Laut.
Baca juga: Pemkot Tarakan sediakan 10 ribu sambungan layanan air bersih gratis
Baca juga: Wali Kota Tarakan mendorong sekolah swasta meningkatkan kapasitasnya
 

Pewarta : Redaksi
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2024