Tarakan (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan memastikan tidak ada pengurangan pasokan dalam pelayanan LPG Non Public Service Obligation (NPSO) atau non subsidi di Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
“Saat ini pendistribusian LPG ke Krayan mengalami kendala karena pesawat yang digunakan untuk mendistribusikan LPG sedang dilakukan perbaikan,” kata Area Manager Communication, Relation and CSR Regional Kalimantan, Susanto August Satria dalam keterangan tertulis diterima di Tarakan, Kamis.
Pendistribusian produk LPG NPSO untuk wilayah Krayan dilakukan menggunakan Pesawat Cassa milik PT. Pelita Air Service (PT. PAS).
Kecamatan Krayan termasuk kedalam kategori wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) yang memerlukan pesawat terbang dalam mendistribusikan LPG.
“Tidak ada sama sekali pengurangan yang dilakukan untuk di Kecamatan Krayan, saat ini kami menunggu proses perbaikan pesawat,” kata Satria.
Dia mengungkapkan bahwa ketika pesawat yang digunakan pengangkutan telah selesai perbaikan oleh PT PAS, maka Pertamina siap untuk menyediakan tabung LPG NPSO untuk Krayan.
Sejak pendistribusian perdana pada 15 Maret 2021, Pertamina telah berhasil mendistribusikan 3.164 tabung LPG NPSO 12 Kg dan 40 tabung LPG Bright Gas 5,5 Kg di wilayah Krayan. Satria menjelaskan dapat mengirimkan 45 tabung LPG NPSO dalam sekali pengangkutan.
“Dalam sehari kami bisa melakukan dua kali pengiriman dengan tetap memperhitungkan kondisi cuaca,” katanya.
Baca juga: Pertamina Tambah 339.240 Tabung LPG 3 Kg di Kalimantan Jelang Idul Adha
“Saat ini pendistribusian LPG ke Krayan mengalami kendala karena pesawat yang digunakan untuk mendistribusikan LPG sedang dilakukan perbaikan,” kata Area Manager Communication, Relation and CSR Regional Kalimantan, Susanto August Satria dalam keterangan tertulis diterima di Tarakan, Kamis.
Pendistribusian produk LPG NPSO untuk wilayah Krayan dilakukan menggunakan Pesawat Cassa milik PT. Pelita Air Service (PT. PAS).
Kecamatan Krayan termasuk kedalam kategori wilayah 3T (Terdepan, Terluar, Tertinggal) yang memerlukan pesawat terbang dalam mendistribusikan LPG.
“Tidak ada sama sekali pengurangan yang dilakukan untuk di Kecamatan Krayan, saat ini kami menunggu proses perbaikan pesawat,” kata Satria.
Dia mengungkapkan bahwa ketika pesawat yang digunakan pengangkutan telah selesai perbaikan oleh PT PAS, maka Pertamina siap untuk menyediakan tabung LPG NPSO untuk Krayan.
Sejak pendistribusian perdana pada 15 Maret 2021, Pertamina telah berhasil mendistribusikan 3.164 tabung LPG NPSO 12 Kg dan 40 tabung LPG Bright Gas 5,5 Kg di wilayah Krayan. Satria menjelaskan dapat mengirimkan 45 tabung LPG NPSO dalam sekali pengangkutan.
“Dalam sehari kami bisa melakukan dua kali pengiriman dengan tetap memperhitungkan kondisi cuaca,” katanya.
Baca juga: Pertamina Tambah 339.240 Tabung LPG 3 Kg di Kalimantan Jelang Idul Adha
Baca juga: Berdirinya SPBE di Tarakan Menambah Ketahanan Stok LPG di Kaltara