Tanjung Selor (ANTARA) - Jelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), Dinas Perhubungan bekerjasama dengan Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Utara (Kaltara) kembali melaksanakan inspeksi keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan (ramp check), Selasa (20/12) di berbagai titik.
Pelaksana tugas (Plt) Kadishub Kaltara, Andi Nasuha menjelaskan ramp check dilakukan terhadap 25 titik rawan kecelakaan di daerah Kabupaten Bulungan. Khususnya di lokasi rawan kecelakaan jalur menuju Berau.
“Hal ini kita lakukan guna memastikan kendaran atau angkutan umum benar-benar layak digunakan,” katanya.
Andi Nasuha mengatakan, diperlukan koordinasi secara intensif dengan seluruh stakeholder melakukan pengawasan.
“Diperlukan koordinasi secara intensif dengan seluruh stakeholder, agar inspeksi keselamatan terhadap angkutan umum dapat dilakukan lebih awal serta menyeluruh,” ujarnya.
Dalam menghadapi Nataru 2022-2023, Andi menyampaikan bahwa telah melaksanakan pemeriksaan kendaraan mulai dari unsur teknis, administrasi hingga penunjang.
Obyek yang diinspeksi diantaranya mulai sistem penerangan, ban, perlengkapan kendaraan, fasilitas tanggap darurat, sistem alat kemudi, bagian badan kendaraan dan komponen pendukung, serta pengemudi.
Bahkan, lanjut Andi, pihaknya juga melakukan pemeriksaan dari sisi pengemudi serta calon penumpang dengan melakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis yang bekerjasama dengan pihak Jasa Raharja Cabang Tanjung Selor.
“Dari hasil inspeksi, dari total 6 Bus Damri, 3 diantaranya dinyatakan lulus atau layak beroperasi, sementara 3 Bus Damri lainnya, akan kita (dishub,red) berikan rekomendasi layak jika telah mengganti ban kendaraannya,” tutur Andi.
“Kalau dari sisi kesehatan pengemudi, dari total 6 pengemudi Damri yang dilakukan pemeriksaan tes urine, seluruhnya dinyatakan negatif atau bebas dari penyalahgunaan narkotika,” tambahnya.
Kegiatan Inspeksi Angkutan Umum (ramp check) ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dalam pelayanan angkutan umum, sehingga memastikan angkutan umum yang keluar dari terminal mampu menjamin keselamatan dan pelayanan.
Tak hanya angkutan jalan, menjelang Nataru 2022-2023, sebelumnya Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara juga melakukan inspeksi keselamatan atau ramp check terhadap speedboat. Pelaksanaannya dilakukan bersama Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Tanjung Selor dan Dishub Kabupaten Bulungan di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, belum lama ini. (dkisp)
Baca juga: Ini hasil survei SSI tentang kepemimpinan Zainal Arifin Paliwang - Yansen TP
Baca juga: Tingkatkan pengembangan ilmu pengetahuan, Gubernur kukuhkan Bunda Literasi Kaltara
Baca juga: Porprov perdana Kaltara, Gubernur: Cikal bakal kemajuan olahraga Kalimantan Utara
Baca juga: Porprov perdana Kaltara, Gubernur: Cikal bakal kemajuan olahraga Kalimantan Utara
Baca juga: Gubernur dan Ketum KONI Kaltara tinjau kesiapan arena Porprov Kaltara
Pelaksana tugas (Plt) Kadishub Kaltara, Andi Nasuha menjelaskan ramp check dilakukan terhadap 25 titik rawan kecelakaan di daerah Kabupaten Bulungan. Khususnya di lokasi rawan kecelakaan jalur menuju Berau.
“Hal ini kita lakukan guna memastikan kendaran atau angkutan umum benar-benar layak digunakan,” katanya.
Andi Nasuha mengatakan, diperlukan koordinasi secara intensif dengan seluruh stakeholder melakukan pengawasan.
“Diperlukan koordinasi secara intensif dengan seluruh stakeholder, agar inspeksi keselamatan terhadap angkutan umum dapat dilakukan lebih awal serta menyeluruh,” ujarnya.
Dalam menghadapi Nataru 2022-2023, Andi menyampaikan bahwa telah melaksanakan pemeriksaan kendaraan mulai dari unsur teknis, administrasi hingga penunjang.
Obyek yang diinspeksi diantaranya mulai sistem penerangan, ban, perlengkapan kendaraan, fasilitas tanggap darurat, sistem alat kemudi, bagian badan kendaraan dan komponen pendukung, serta pengemudi.
Bahkan, lanjut Andi, pihaknya juga melakukan pemeriksaan dari sisi pengemudi serta calon penumpang dengan melakukan Pemeriksaan Kesehatan Gratis yang bekerjasama dengan pihak Jasa Raharja Cabang Tanjung Selor.
“Dari hasil inspeksi, dari total 6 Bus Damri, 3 diantaranya dinyatakan lulus atau layak beroperasi, sementara 3 Bus Damri lainnya, akan kita (dishub,red) berikan rekomendasi layak jika telah mengganti ban kendaraannya,” tutur Andi.
“Kalau dari sisi kesehatan pengemudi, dari total 6 pengemudi Damri yang dilakukan pemeriksaan tes urine, seluruhnya dinyatakan negatif atau bebas dari penyalahgunaan narkotika,” tambahnya.
Kegiatan Inspeksi Angkutan Umum (ramp check) ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dalam pelayanan angkutan umum, sehingga memastikan angkutan umum yang keluar dari terminal mampu menjamin keselamatan dan pelayanan.
Tak hanya angkutan jalan, menjelang Nataru 2022-2023, sebelumnya Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara juga melakukan inspeksi keselamatan atau ramp check terhadap speedboat. Pelaksanaannya dilakukan bersama Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Tanjung Selor dan Dishub Kabupaten Bulungan di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, belum lama ini. (dkisp)
Baca juga: Ini hasil survei SSI tentang kepemimpinan Zainal Arifin Paliwang - Yansen TP
Baca juga: Tingkatkan pengembangan ilmu pengetahuan, Gubernur kukuhkan Bunda Literasi Kaltara
Baca juga: Porprov perdana Kaltara, Gubernur: Cikal bakal kemajuan olahraga Kalimantan Utara
Baca juga: Porprov perdana Kaltara, Gubernur: Cikal bakal kemajuan olahraga Kalimantan Utara
Baca juga: Gubernur dan Ketum KONI Kaltara tinjau kesiapan arena Porprov Kaltara