Tarakan (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Utara  menyebut bahwa proyek strategis nasional (PSN) di Kalimantan Utara yang telah berkali-kali dikunjungi Presiden Jokowi berjalan lancar.

"Keadaan kondusif dua PSN di Kaltara, yakni proyek Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) di Tana Kuning - Mangkupadi dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Peso Sungai Kayan Bulungan berjalan lancar," kata Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya di Tanjung Selor, Sabtu.

"Hal itu juga sudah saya sampaikan kepada Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) RI yang berkunjung kemarin.Proyek Nasional yang dapat perhatian khusus Presiden RI berjalan baik dan terus dikawal kemajuan pembangunannya," kata Kapolda menegaskan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah berkali-kali mengunjungi dua PSN karena dianggap strategis bagi masa depan perekonomian nasional, termasuk pada 28 Februari 2023.

Kawasan Kalimantan Industrial Park Indonesia (KIPI) atau juga sekarang sering disebut sebagai KIHI memiliki  luas 30.000 hektare sehingga menjadi salah satu kawasan industri hijau terbesar dunia.

Kawasan ini dipersiapkan untuk pembangunan industri EV baterai yang pertama. Yang kedua, untuk pembangunan petrokimia
(petrochemical). Kemudian yang ketiga untuk pembangunan industri alumunium.

Diharapkan PSN ini didukung oleh energi hijau, oleh renewable energy, oleh hydropower dari Sungai Mentarang, dan PLTA Peso Sungai Kayan Bulungan Kalimantan Utara,

Terkait tujuan kunjungan kerja dalam negeri yang dipimpin oleh Laksamana TNI A.M Liston Sirait, kata Kapolda untuk mengetahui situasi terkini terkait dengan kamtibmas yang berkorelasi langsung dengan ketahanan nasional sesuai tupoksi Watannas yang bergerak langsung dibawah Presiden RI.

Terkait tujuan kunjungan kerja Tim Watannas, Kapolda Kaltara sebelumnya memperlihatkan gambaran umum wilayah hukum Polda Kalimantan Utara.

"Saya sampaikan dalam laporan kamtibmas yang berkorelasi dengan ketahanan nasional, secara umum Provinsi Kalimantan Utara dalam situasi yang aman dan kondusif," kata Daniel.


Pewarta : Susylo Asmalyah
Editor : Iskandar Zulkarnaen
Copyright © ANTARA 2024