Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menerima kedatangan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Anindya Bakrie di kantor Sekretariat Kabinet, Kamis (16/10) malam.
Seskab Teddy, saat dikonfirmasi ANTARA, Jumat, mengatakan dalam pertemuan tersebut Anindya berkomitmen mendukung berbagai program Pemerintah, salah satunya Program Magang Nasional yang akan dimulai pada Senin (20/10).
"Ketum Kadin berkomitmen mendukung berbagai program pemerintah, salah satunya dalam keikutsertaan perusahaan-perusahaan swasta dalam Program Magang Nasional tahap pertama yang akan dimulai 20 Oktober ini," ujar Seskab Teddy.
Teddy mengatakan pertemuan semalam merupakan kali pertama keduanya bertemu dalam suasana formal di kantor. Biasanya, kata dia, pertemuan lebih sering dilakukan di luar kantor.
"Sering berjumpa dengan Ketum Kadin dalam berbagai pertemuan di luar kantor, dan baru saat ini berjumpa dalam suasana yang formal di kantor," ucap Teddy.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Cris Kuntadi menjelaskan bahwa Magang Nasional 2025 kelompok pertama dilaksanakan melalui beberapa tahapan.
Pendaftaran perusahaan dan usulan program magang berlangsung pada 1-14 Oktober 2025, pendaftaran peserta pada 7-15 Oktober 2025, seleksi dan pengumuman peserta pada 16-18 Oktober 2025, dan pelaksanaan magang dijadwalkan mulai 20 Oktober 2025 hingga 19 April 2026.
Pada batch pertama ini, Kemnaker menyediakan kuota awal bagi 20 ribu lulusan baru (fresh graduate) perguruan tinggi.
Selama enam bulan masa magang, peserta akan memperoleh uang saku setara upah minimum yang dibayarkan oleh pemerintah melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), yaitu BNI, BRI, BTN, Mandiri, dan BSI.
“Selain uang saku, peserta magang juga akan memperoleh Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek) yang mencakup Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), pendampingan mentor dari perusahaan tempat magang, serta sertifikat bagi peserta yang menyelesaikan program secara penuh,” kata Cris.
Baca juga: Kadin Indonesia Dukung Pertamina RNE Terlibat Pembangunan PLTN
Baca juga: Kadin Indonesia Fokus Jalankan Empat Quick Win Meliputi MBG Sampai PKG