Tanjung Selor (ANTARA) - Bidhumas Polda Kaltara melaksanakan kegiatan jumpa media secara sederhana dengan bertema ‘‘Peran Insan Perss Humas Dalam Menangkal radikalisme, intoleransi dan terorisme dalam media sosial maupun pemberitaan’’ yang diselenggarakan di Caffe Shaintai Wilayah Bulungan .Bulungan. (27/11/2023)
Humas Polda Kaltara menyampaikan bahwa kegiatan jumpa media ini bertujuan untuk memberi bekal kepada para jurnalis untuk melakukan peliputan utamanya yang terkait dengan aksi terorisme.
“kegiatan ini untuk membekali teman-teman wartawan yang melakukan kegiatan jurnalistik agar tidak terpleset. Sebagai media, kita punya tanggung jawab terhadap pemberitaan yang kita sajikan khususnya Prihal Paham radikalisme” ujar Uweng Aryanto (Personiel Humas)
Ia menambahkan, kegiatan ini merupakan wujud untuk mencegah berkembangnya paham radikalisme. Ia mengimbau, agar jurnalis senantiasa menjaga kode etik jurnalis dalam melakukan peliputan.
Sementara itu, dalam pemaparannya mengatakan jika dalam mencegah meluasnya paham radikalisme perlu kerja sama berbagai sektor dan lapisan masyarakat.
“Media atau kantor berita itu salah satu bagian penting untuk mencegah perluasan paham radikalisme di Indonesia khususnya. Kami berharap sinergi antar berbagai sektor lapisan masyarakat bisa meminimalkan pemahaman radikalisme di Indonesia,” Ujar Uweng
Baca juga: Polda Kaltara Tingkatkan Sinergi Dengan FKUB
Baca juga: Kapolri minta Humas perkuat "Cooling System" hingga jaga netralitas Pemilu
Baca juga: Silaturahmi Kaops NCS Polri, Ustaz Somad serukan jaga ketertiban jelang Pemilu
Baca juga: Kapolda Kaltara sebut kesiapan hadapi Pemilu tidak ada kendala
Humas Polda Kaltara menyampaikan bahwa kegiatan jumpa media ini bertujuan untuk memberi bekal kepada para jurnalis untuk melakukan peliputan utamanya yang terkait dengan aksi terorisme.
“kegiatan ini untuk membekali teman-teman wartawan yang melakukan kegiatan jurnalistik agar tidak terpleset. Sebagai media, kita punya tanggung jawab terhadap pemberitaan yang kita sajikan khususnya Prihal Paham radikalisme” ujar Uweng Aryanto (Personiel Humas)
Ia menambahkan, kegiatan ini merupakan wujud untuk mencegah berkembangnya paham radikalisme. Ia mengimbau, agar jurnalis senantiasa menjaga kode etik jurnalis dalam melakukan peliputan.
Sementara itu, dalam pemaparannya mengatakan jika dalam mencegah meluasnya paham radikalisme perlu kerja sama berbagai sektor dan lapisan masyarakat.
“Media atau kantor berita itu salah satu bagian penting untuk mencegah perluasan paham radikalisme di Indonesia khususnya. Kami berharap sinergi antar berbagai sektor lapisan masyarakat bisa meminimalkan pemahaman radikalisme di Indonesia,” Ujar Uweng
Baca juga: Polda Kaltara Tingkatkan Sinergi Dengan FKUB
Baca juga: Kapolri minta Humas perkuat "Cooling System" hingga jaga netralitas Pemilu
Baca juga: Silaturahmi Kaops NCS Polri, Ustaz Somad serukan jaga ketertiban jelang Pemilu
Baca juga: Kapolda Kaltara sebut kesiapan hadapi Pemilu tidak ada kendala