Tarakan (ANTARA) - Komandan Korem 092/Maharajalila Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan pimpin gelar pasukan pengamanan Pemilu 2024 di Hanggar Pesawat Terbang Tanpa Awak (PTTA) Lanud Anang Busra, Tarakan, Kamis.
"Dibutuhkan konsentrasi tinggi dalam mengamankan jalannya Pilpres 2024 pada 14 Februari 2024 mendatang," kata Adek Chandra.
Apel Gelar Pasukan yang dilaksanakan diikuti ratusan personel TNI untuk pengamanan Pemilu 2024 yang juga dilaksanakan di seluruh Indonesia, sebagai upaya mendukung kelancaran pesta demokrasi.
"Maka saya tekankan kepada prajurit agar tingkatkan kewaspadaan guna mengantisipasi kemungkinan perkembangan situasi di wilayah masing-masing," katanya.
Danrem juga meminta jajarannya untuk mewaspadai adanya pihak-pihak yang mencoba mengganggu jalannya pemilihan presiden dan wakil presiden, selain itu seluruh personel juga diminta menjaga netralitas.
"Tetap waspada dan selalu memegang teguh netralitas. jangan mudah terpengaruh dalam kepentingan politik praktis," jelasnya.
Ia menambahkan, bahwa apel tersebut juga bertujuan untuk menyatukan persepsi seluruh personel TNI menjelang Pemilu 2024. Kepentingan netralitas TNI dalam Pemilu 2024 ditekankan sebagai prioritas utama.
"Selain memfokuskan pada aspek personel, apel ini juga melibatkan pengecekan kesiapan materiil dan alat perlengkapan yang akan digunakan dalam pengamanan Pemilu 2024," kata Adek Chandra.
Semua persiapan ini menjadi landasan kuat bagi TNI untuk menjalankan tugas pengamanan Pemilu dengan efektif dan profesional.
Dalam apel tersebut, Danrem juga bergabung dengan apel yang digelar Panglima TNI Jendral Agus Subiyanto di lapangan Taxy Way Echo Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur secara virtual.
Baca juga: Kapolda Kaltara Kembali Tekankan Personelnya Netral Dalam Pemilu 2024
Baca juga: Prajurit Lantamal XIII Tarakan Siap Amankan Pemilu 2024
"Dibutuhkan konsentrasi tinggi dalam mengamankan jalannya Pilpres 2024 pada 14 Februari 2024 mendatang," kata Adek Chandra.
Apel Gelar Pasukan yang dilaksanakan diikuti ratusan personel TNI untuk pengamanan Pemilu 2024 yang juga dilaksanakan di seluruh Indonesia, sebagai upaya mendukung kelancaran pesta demokrasi.
"Maka saya tekankan kepada prajurit agar tingkatkan kewaspadaan guna mengantisipasi kemungkinan perkembangan situasi di wilayah masing-masing," katanya.
Danrem juga meminta jajarannya untuk mewaspadai adanya pihak-pihak yang mencoba mengganggu jalannya pemilihan presiden dan wakil presiden, selain itu seluruh personel juga diminta menjaga netralitas.
"Tetap waspada dan selalu memegang teguh netralitas. jangan mudah terpengaruh dalam kepentingan politik praktis," jelasnya.
Ia menambahkan, bahwa apel tersebut juga bertujuan untuk menyatukan persepsi seluruh personel TNI menjelang Pemilu 2024. Kepentingan netralitas TNI dalam Pemilu 2024 ditekankan sebagai prioritas utama.
"Selain memfokuskan pada aspek personel, apel ini juga melibatkan pengecekan kesiapan materiil dan alat perlengkapan yang akan digunakan dalam pengamanan Pemilu 2024," kata Adek Chandra.
Semua persiapan ini menjadi landasan kuat bagi TNI untuk menjalankan tugas pengamanan Pemilu dengan efektif dan profesional.
Dalam apel tersebut, Danrem juga bergabung dengan apel yang digelar Panglima TNI Jendral Agus Subiyanto di lapangan Taxy Way Echo Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur secara virtual.
Baca juga: Kapolda Kaltara Kembali Tekankan Personelnya Netral Dalam Pemilu 2024
Baca juga: Prajurit Lantamal XIII Tarakan Siap Amankan Pemilu 2024