Tanjung Selor (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan menjadikan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebagai tumpuan utama untuk perbaikan infrastruktur, menyusul rasionalisasi Dana Alokasi Khusus (DAK).
“Terkait Infrastruktur, baik kondisi irigasi maupun infrastruktur lainnya jadi perhatian sekalipun belum semuanya terjawab, baik itu di wilayah Kota Tanjung Selor maupun yang tersebar di 10 kecamatan di Bulungan,” ujar Bupati Bulungan Syarwani di Tanjung Selor, Selasa.
Ia mengatakan bahwa meskipun ada pemangkasan alokasi DAK dari Pemerintah Pusat untuk kegiatan infrastruktur, Pemkab Bulungan akan terus berupaya memperbaiki kondisi infrastruktur yang ada.
Sebagai gambaran konkret, Bupati Syarwani menyebutkan beberapa intervensi APBD 2025 untuk perbaikan infrastruktur krusial.
Salah satunya adalah penanganan infrastruktur yang menghubungkan tiga kecamatan di hulu Sungai Kayan, yaitu Tanjung Palas Barat, Peso, dan Peso Hilir, termasuk jembatan yang hampir memutuskan akses lalu lintas masyarakat ke Tanjung Selor.
Selain itu, APBD 2025 juga mengalokasikan anggaran untuk perbaikan infrastruktur jalan yang menghubungkan Desa Antutan Kecamatan Tanjung Palas menuju Kecamatan Tanjung Palas Barat, guna mempermudah akses masyarakat.
Perhatian khusus juga diberikan untuk Kecamatan Bunyu, tidak kurang dari Rp10 miliar dialokasikan dalam APBD 2025 untuk perbaikan infrastruktur.
“Akses jalan dari Tanjung Palas menuju Desa Salimbatu Kecamatan Tanjung Palas Tengah serta jalan Tanjung Selor menuju Desa Tanjung Agung, khususnya di sekitar wilayah Brigif yang sering dikeluhkan warga Tanjung Palas Timur, juga menjadi prioritas penanganan APBD tahun ini,” kata Bupati Bulungan.
Untuk diketahui, kapasitas APBD 2025 dirincikan, total pendapatan daerah sebesar Rp1.899.733.782.233. Sementara itu, belanja daerah mencapai Rp2.404.308.218.000.
Selisih antara pendapatan dan belanja akan dibiayai melalui pembiayaan daerah sebesar Rp504.574.435.767.
Beberapa program prioritas yang didanai melalui APBD 2025 antara lain peningkatan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat melalui berbagai program dan inovasi.
Pembangunan infrastruktur seperti jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya akan terus dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan konektivitas antar wilayah.
Pemkab Bulungan juga fokus pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, dan pengentasan kemiskinan.