Tarakan (Antara NewsKaltara) - Gubernur KalimantanUtara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie mengungkapkan akan memberikan penghargaanatau reward terhadap aparatur sipil negara (ASN) yang berprestasi. Pemberianreward ini, kata Irianto bertujuan untuk membangun semangat seorang abdi negaradalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Tidak hanya guru, tetapi ASN yang berprestasi dibidangnya akan kita berikan reward, tahun ini sudah dianggarkan,†ujar Irianto,Senin (23/1).
Jenis reward yang diberikan lebih beragam.Misalnya, lanjut Irianto, umrah untuk yang beragama Islam dan pergi keJerussalem bagi yang beragam kristen ataupun sejumlah reward lainnya. Iriantomengatakan, reward itu akan diberikan saat acara resepsi kemerdekaan yangdigelar tiap tanggal 17 Agustus atau saat perayaan HUT Kaltara 22 April.Pemberian reward akan dilaksanakan sekaligus mengundang penerimanya untuk makanmalam bersama Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara.
“Bisa juga rewardnya dalam bentuk kita sekolahkan,untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensinya sebagai abdi negara,†tambahnya.
Untuk itu, para ASN dihimbau agar dapat bekerjadengan baik dan memiliki prestasi. Sebab dengan capaian tersebut, tentu akanberdampak positif terhadap pembangunan di Kaltara. Selain itu, Irianto jugamenginstruksikan ASN selalu berinovasi, sebab, dengan kondisi keterbatasan yangdimiliki, Kaltara akan mampu bersaing dengan daerah lain melalui inovasi.
“Teruslah berinovasi, sehingga menjadi kita dapatmencapai target kerja kita untuk Kaltara yang terdepan,†jelasnya.
Irianto juga mengimbau agar seluruh ASN yang adadi Kaltara dapat memahami berbagai peraturan dan perundang-undangan yangberlaku terutama peraturan kepegawaian dan pengelolaan keuangan. Menurutnya,ini adalah persoalan sederhana yang bisa berdampak fatal jika seorang aparaturnegara tidak memahami aturan.
“Kita ini sejak diambil sumpah, harus menegakkanaturan sehingga seorang ASN wajib memahami aturan-aturan yang ada,†tambahnya.
Sebab, lanjut Irianto, seorang ASN yang memilikikemampuan memahami aturan-aturan yang ada, akan berdampak positif padapeningkatan kualitas kerjanya. Sehinggajika seorang aparatur berupaya bekerja dengan baik, maka hasil kerjanya punakan baik.
“Jadi bekerjanya tidak asal, karena sudah sesuaidengan kaidah dan ketentuan yang berlaku,†ujarnya.
Irianto juga mengingatkan kepada pejabat dilantik,agar menjadi pemimpin yang bertanggung jawab serta amanah. Sebab, jabatan yangdiberikan merupakan titipan sesuai dengan kadar manusianya.
“Sebab, tanggung jawabnya tidak hanya kepadasesama manusia, melainkan juga kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jadilah bapak untukbawahannya. Harus mengerti dan paham agar kinerja bisa optimal,†jelasnya.
Untuk memulainya, menurut Gubernur, harus dibuatperencanaan matang agar seluruh kegiatan yang dilaksanakan sesuai denganharapan yang diinginkan. “Buat skala prioritas dan rencanakan kegiatan yangbukan hanya bersifat seremonial, melainkan benar- benar kegiartan yang terkaittugas dan posisi sehingga dapat meningkatkan kemampuan dan keahlian pegawai,â€ujarnya.