Tarakan (ANTARA) - Pemerintah Kota Tarakan mendirikan dua posko untuk korban kebakaran yang terjadi di sekitar pasar Lingkas Batu, Tarakan, Senin.
Dua posko yang didirikan tersebut berada di samping Mesjid Babu Rahman dan Mesjid At Taqwa.
Kebakaran terjadi pada Senin siang sekitar pukul 11.00 Wita. Data sementara untuk rumah yang terbakar di RT 24 ada 158 rumah dan 48 toko. Kemudian di RT 4 ada 2 rumah, RT 5 ada 4 rumah dan RT 1 ada 2 rumah.
"Setiap ada bencana begini, kita biasanya mendirikan posko, untuk tanggap darurat," kata Walikota Tarakan, Khairul di lokasi kejadian.
Dia harapkan ke depannya armada pemadam kebakaran di modernisasi serta penataan pemukiman agar memudahkan akses mobi pemadam lokasi kejadian.
"Ke depan armada pemadam kita dimodernisasi, karena Tarakan ini daerah yang rawan kebakaran dan penataan lingkungannya susah mobil pemadam masuk," kata Khairul.
Hal ini disebabkan saat terjadi kebakaran di pasar yang banyak menjual produk makanan dari Malaysia ini, mobil pemadam mengalami kesulitan karena tidak ada akses masuk lokasi kejadian.
Baca juga: Kebakaran di pasar Batu Tarakan masih belum padam
Baca juga: Api diduga dari rumah yang ditinggal penghuninya
Berita Terkait
Ketua TP-PKK Serahkan Bantuan dan Hibur Warga Korban Kebakaran Malinau
Rabu, 5 Juni 2024 16:12
Kebakaran di kilang Pertamina Balikpapan teratasi
Sabtu, 25 Mei 2024 10:19
PMTI Bulungan berikan donasi kepada korban kebakaran di Bhayangkara
Jumat, 24 Mei 2024 9:10
Pemprov Kaltara Pastikan Siswa Terdampak kebakaran Desa Long Beluah Dapat Beasiswa
Rabu, 22 Mei 2024 2:39
TNI-Polri berhasil padamkan kebakaran 12 rumah di Malinau
Selasa, 21 Mei 2024 3:48
21 unit rumah di Bulungan hangus terbakar
Senin, 13 Mei 2024 21:03
Kebakaran di Tanjung Palas saat pertandingan bola di Tepian Kayan
Selasa, 5 September 2023 17:15
Polda Kaltara Imbau Warga Untuk Mencegah Kebakaran Hutan dan Lahan
Senin, 28 Agustus 2023 22:22