Jakarta (ANTARA) - Apple dan Google telah mulai menindak aplikasi yang terkait dengan virus corona untuk memerangi misinformasi.
Dikutip dari The Verge, Jumat, pengembang aplikasi mengatakan Apple menolak apa pun dan semua perangkat lunakmobileyang berhubungan dengan virus corona yang bukan berasal dari organisasi kesehatan yang diakui atau pemerintah.
Baca juga:Google hapus ratusan aplikasi Android di Play Store
Baca juga:Peneliti temukan 17 aplikasi Android serang pengguna dengan iklan
Lebih lanjut, Google juga dilaporkan tidak memunculkan hasil apa pun untuk pencarian terkait virus corona di Play Store, meskipun saat ini tidak jelas apakah Google juga membatasi persetujuan aplikasi baru.
Apple tampaknya mendapati aplikasi terkait virus corona dalam proses tinjauan manualnya, dan pengembang mengatakanmereka menerima pesan dari Apple yang berbunyi “Aplikasi dengan informasi tentang medis saat ini perlu diserahkan ke lembaga yang diakui.”
Beberapa aplikasi seluler dari pengembang independen yang memberikan informasi dengan bersumber data dan informasi dari Organisasi Kesehatan Dunia, terjebak dalam larangan tersebut.
Apple tampaknya mengevaluasi apakah aplikasi yang menyediakan informasi terkait dengan virus corona dapat menjadi sumber informasi terpercaya bagi publik.
Dalam hal ini, tampaknya Apple membatasi sumber-sumber terpercaya itu hanya untuk organisasi kesehatan resmi dan pemerintah.
Dari pantauan Antara, Jumat, beberapa aplikasi iOS yang terkait dengan virus corona masih muncul di hasil pencarian. Sementara untuk Android, Google tampaknya sengaja memblokir hasil pencarian untuk virus corona, coronavirus maupun COVID-19.
Baca juga:Aplikasi Sapa Warga tingkatkan kesiagaan warga Jabar cegah Covid-19
Baca juga:Penduduk China pakai aplikasi untuk hindari virus corona
Baca juga:Xiaomi hadirkan aplikasi deteksi dini virus corona
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Suryanto
Berita Terkait
IDI imbau perketat protokol kesehatan antisipasi kasus COVID-19
Rabu, 6 Desember 2023 19:25
Catatan Ilham Bintang - Tiada lagi Jenderal Doni Monardo
Rabu, 6 Desember 2023 9:59
Satgas sebut rencana akhiri PPKM bentuk penyesuaian kebijakan
Jumat, 23 Desember 2022 5:53
Ini ciri Varian XBB, di antaranya gejala ringan dan cepat menyebar
Sabtu, 12 November 2022 10:59
Presiden Jokowi luncurkan IndoVac, vaksin COVID-19 buatan dalam negeri
Kamis, 13 Oktober 2022 11:17
WHO sebut akhir pandemi COVID "di depan mata"
Jumat, 16 September 2022 15:31
40,2 juta vaksin COVID-19 kedaluwarsa segera dimusnahkan
Rabu, 31 Agustus 2022 7:57
Indovac dan Inavac, nama vaksin COVID-19 buatan Indonesia
Minggu, 28 Agustus 2022 16:37