Tarakan (ANTARA) - Wali Kota Tarakan Khairul menyerahkan secara simbolis Manfaat Beasiswa Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan di Kantor BPJS Ketenagakerjaan Kota Tarakan, Kamis (22/4).
Kegiatan tersebut dilakukan serentak secara nasional dengan metode virtual. Untuk Kota Tarakan pada tahun ini ada sekitar 62 anak yang memperoleh manfaat beasiswa dengan tanggungan pendidikan sesuai jenjang hingga ke Perguruan Tinggi.
Perolehan manfaat tersebut diberikan atas klaim akibat kejadian yang menimpa orang tua mereka baik itu karena kecelakaan kerja ataupun kecelakaan di luar aktivitas kerja tetapi memiliki kepesertaaan BPJS Ketenagakerjaan.
"Keikutsertaan masyarakat dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan belum menyeluruh, jumlahnya tidak sebanyak kepesertaan pada jaminan kesehatan, dalam hal ini BPJS Kesehatan," kata Khairul.
Untuk itu masyarakat dihimbau, terutama yang bergerak pada bidang sektor informal, ikut dalam kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini.
Dia mengatakan bahwa setiap orang memiliki potensi kecelakaan yang bisa terjadi dimanapun dan kapanpun, yang berakibat resiko ringan hingga meninggal dunia.
"Asuransi itu ibaratnya sedia payung sebelum hujan,” kata Wali Kota.
Khairul juga menekankan pentingnya untuk mengikuti semua kepesertaan baik itu kesehatan dan ketenagakerjaan agar dapat melindungi secara menyeluruh segala kemungkinan yang terjadi.
"Hal tersebut dikarenakan tidak semua klaim dapat ditanggung oleh BPJS Kesehatan, misalnya jika terjadi kecelakaan," kata Khairul.
Sedangkan keuntungan lainnya dengan kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini, adanya jaminan hari tua sebagai manfaat lainnya yang juga dapat diperoleh oleh para peserta.
Baca juga: Wali Kota Tarakan harapkan TBRA jadi tempat kegiatan positif
Kegiatan tersebut dilakukan serentak secara nasional dengan metode virtual. Untuk Kota Tarakan pada tahun ini ada sekitar 62 anak yang memperoleh manfaat beasiswa dengan tanggungan pendidikan sesuai jenjang hingga ke Perguruan Tinggi.
Perolehan manfaat tersebut diberikan atas klaim akibat kejadian yang menimpa orang tua mereka baik itu karena kecelakaan kerja ataupun kecelakaan di luar aktivitas kerja tetapi memiliki kepesertaaan BPJS Ketenagakerjaan.
"Keikutsertaan masyarakat dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan belum menyeluruh, jumlahnya tidak sebanyak kepesertaan pada jaminan kesehatan, dalam hal ini BPJS Kesehatan," kata Khairul.
Untuk itu masyarakat dihimbau, terutama yang bergerak pada bidang sektor informal, ikut dalam kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini.
Dia mengatakan bahwa setiap orang memiliki potensi kecelakaan yang bisa terjadi dimanapun dan kapanpun, yang berakibat resiko ringan hingga meninggal dunia.
"Asuransi itu ibaratnya sedia payung sebelum hujan,” kata Wali Kota.
Khairul juga menekankan pentingnya untuk mengikuti semua kepesertaan baik itu kesehatan dan ketenagakerjaan agar dapat melindungi secara menyeluruh segala kemungkinan yang terjadi.
"Hal tersebut dikarenakan tidak semua klaim dapat ditanggung oleh BPJS Kesehatan, misalnya jika terjadi kecelakaan," kata Khairul.
Sedangkan keuntungan lainnya dengan kepesertaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini, adanya jaminan hari tua sebagai manfaat lainnya yang juga dapat diperoleh oleh para peserta.
Baca juga: Wali Kota Tarakan harapkan TBRA jadi tempat kegiatan positif