Jakarta (ANTARA) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berupaya memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) ilmu pengetahuan dan teknologi Indonesia melalui Beasiswa Riset Tahun 2025.

Ketua Baznas RI Noor Achmad melalui keterangan di Jakarta, Rabu, menyampaikan zakat di Indonesia memiliki potensi besar untuk mendukung pendidikan dan riset.

"Kalau ada kekuatan dana yang besar dalam rangka untuk membiayai riset yang besar, Insya Allah akan melahirkan ilmuwan-ilmuwan yang besar," katanya.

Noor juga mengungkapkan masih banyak mahasiswa yang berharap bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT). Namun dari ratusan ribu mahasiswa, Baznas baru bisa memenuhi kebutuhan 36 ribu mahasiswa.

Oleh karena itu Noor menekankan pihaknya senantiasa berupaya mendanai bidang ini. Menurutnya, ide membiayai riset umat Islam sebenarnya sangat mungkin dilakukan, tetapi masih kalah dari negara-negara Barat yang memiliki dana besar untuk penelitian.

"Sebenarnya kalau kita gali secara mendalam itu akan bisa membiayai riset yang besar. Tapi saat ini riset-riset besar justru dilakukan negara-negara Barat, karena dana mereka sangat besar," ujarnya.

Lebih lanjut Pimpinan Baznas RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan menjelaskan Beasiswa Riset 2025 ini diarahkan untuk memperkuat peran peneliti muda.

"Sejak tahun 2019 total alumni Beasiswa Riset mencapai 1.104. Kami juga memberikan beasiswa ini kepada Program Studi Manajemen Zakat dan Wakaf (Mazawa) sebagai bentuk keberpihakan Baznas terhadap disiplin ilmu yang berkaitan dengan Zakat," ucap Saidah Sakwan.

Menanggapi hal tersebut, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko mengapresiasi upaya Baznas RI yang mendukung riset nasional melalui Program Beasiswa Riset Baznas. Sebab, program tersebut juga sejalan dengan program yang dimiliki BRIN.

"Kami sangat mengapresiasi Baznas yang sangat perhatian sedemikian besar pada aktivitas riset, khususnya bagi para mahasiswa. Ini sejalan dengan program yang ada di BRIN yaitu program degree by research," ucap Laksana Tri Handoko.

Diketahui, Beasiswa Riset merupakan bagian dari program Beasiswa Pendidikan Tinggi yang dimiliki Baznas RI. Program ini memiliki beberapa tujuan meningkatkan literasi dan inovasi di Indonesia, membantu mahasiswa/i dan peneliti merampungkan penelitiannya, serta meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan pemangku kebijakan.

Peluncuran Program Beasiswa Riset Baznas 2025 diselenggarakan di Gedung Baznas RI, Jakarta, pada 19 Agustus 2025.
Baca juga: Baznas Salurkan Bantuan Kurban Untuk Pengungsi Palestina di Yordania
Baca juga: Baznas RI Salurkan 10.000 Sarung Untuk Muslim Terdampak Gempa Myanmar

 


Pewarta : Sean Filo Muhamad
Editor : Susylo Asmalyah
Copyright © ANTARA 2025