Mesin pengolahan rumput laut siap dioperasikan

Nunukan (ANTARA) - Tidak lama lagi, satu unit mesin pengolahan rumput laut yang didatangkan dari Tiongkok telah siap dioperasikan di Kabupaten Nunukan, KalimantanUtara.

Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Pemkab Nunukan Robby Nahak Serang di Nunukan, Kamis menjelaskan keberadaan mesin pengolahan rumput laut ini atas investasi seorang pengusaha China.

Sambil menunggu pembangunan dudukan mesin itu, maka sementara dioperasikan pada sebuah gudang yang berada di Jalan Lingkar Kelurahan Selisun disewa oleh Pemkab Nunukan.

Ia mengharapkan agar keberadaan mesin pengolahan ini dapat mengstabilkan harga rumput laut di daerah itu pada kisaran Rp15.000 ke atas per kilo gram.

Mesin ini dapat mengolah rumput laut menjadi bahan jadi berupa tepung dan adonan kue.

Kemudian, mesin inj juga mampu mengeringkan sehingga rumput laut yang masih basah dapat diolah.

"Kita segera operasikan. Masalah tempat untuk sementara kita sewa gudang di jalan lingkar," ucap dia.

Seorang pengepul rumput laut bernama Habir mengapresiasi langkah yang ditempuh Pemkab Nunukanyang berkerja sama dengan investor dari Tiongkok untuk mendatangkan mesin pengolahan rumput laut.

Hanya saja, kemungkinan terkendala dari segi tenaga ahli yang mengendalikan mesin tersebut.

Oleh karena itu, dia menyarankan, agar menggunakan tenaga ahli dari Tiongkok hingga beberapa bulan ke depan sampai ada operator yang mahir mengoperasikan mesin tersebut.

"Sebaiknya pakai tenaga ahli dari China (Tiongkok) dulu hingga beberapa bulan sampai ada operator yang mahir mengoperasikan mesin itu," ujar dia.
Baca juga: Investor asal Jatim bakal bangun pabrik pengolahan rumput laut di Nunukan
Baca juga: Pembudidaya rumput laut di Nunukan rugi