Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan Garuda Indonesia akan fokus pada bisnis penerbangan domestik dengan melayani perjalanan masyarakat antarpulau di Tanah Air.
"Indonesia ini negara kepulauan, jadi tidak mungkin orang Indonesia menuju pulau lain pakai kereta, pilihannya ada dua yaitu kapal laut atau penerbangan. Garuda dan Citilink akan fokus kepada pasar domestik, bukan pasar internasional," kata Menteri Erick Thohir di Jakarta, Rabu.
Erick Thohir merujuk database Garuda Indonesia yang didominasi penumpang tujuan daerah sebanyak 78 persen dengan pendapatan mencapai Rp1.400 triliun. Sementara jumlah penumpang tujuan luar negeri tercatat hanya 22 persen dengan perolehan Rp300 triliun.
Menurutnya, pembicaraan terkait perubahan bisnis Garuda Indonesia ke pasar domestik telah dilakukan pada November 2019 hingga Januari 2020, sebelum adanya pandemi COVID-19.
"Sebelum COVID-19 sebanyak 78 persen turis adalah turis lokal sebanyak Rp1.400 triliun, turis asing hanya 22 persen Rp300 triliun," kata Erick Thohir.
Baca juga: Imbas wabah corona, Erick minta Garuda buat strategi baru
Aksi yang dilakukan pemerintah tersebut merupakan upaya untuk menyelamatkan Garuda Indonesia dari masalah finansial akibat kerugian yang dialami perseroan.
Garuda Indonesia tercatat memiliki utang sebesar 4,9 miliar dolar AS atau setara Rp70 triliun, meningkat sekitar Rp1 triliun setiap bulan karena terus menunda pembayaran kepada pemasok.
Perusahaan juga tercatat memiliki arus kas negatif dan utang minus Rp41 triliun. Tumpukan utang tersebut disebabkan pendapatan perusahaan yang tidak bisa menutupi pengeluaran operasional.
Berdasarkan pendapatan Mei 2021, Garuda Indonesia hanya memperoleh sekitar 56 juta dolar AS dan dalam saat bersamaan harus membayar sewa pesawat 56 juta dolar AS, perawatan pesawat 20 juta dolar AS, bahan bakar avtur 20 juta dolar AS, dan gaji pegawai 20 juta dolar AS.
Baca juga: Dirut Garuda paparkan utang capai Rp31,9 triliun dan langkah efisiensi
Baca juga: Erick Thohir berencana likuidasi lima anak usaha Garuda Indonesia
Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Risbiani Fardaniah
Berita Terkait
Usai dikalahkah Indonesia, Pelatih Uni Emirat Arab puji kualitas pemain Garuda Muda
Kamis, 6 Oktober 2022 6:44
Ini pesan Kapolri saat lepas Pasukan Perdamaian PBB Garuda Bhayangkara
Rabu, 7 September 2022 2:33
Ini tujuan Erick laporkan kasus maskapai Garuda ke Kejaksaan Agung
Selasa, 11 Januari 2022 14:01
Catatan Ilham Bintang - Bersantap Siang di "Ruang Tamu " Pensiunan Garuda Indonesia
Rabu, 22 September 2021 10:07
Catatan Ilham Bintang - Cerita telur ayam kampung & asa untuk Garuda Indonesia
Senin, 9 Agustus 2021 8:35
BEI hentikan sementara perdagangan saham Garuda Indonesia
Jumat, 18 Juni 2021 15:14
Terpukul pandemi, Garuda Indonesia tawarkan pensiun dini
Rabu, 2 Juni 2021 16:01
Timnas Indonesia takluk 2-3 dari Afghanistan
Rabu, 26 Mei 2021 7:40