Kiev (ANTARA) - Presiden Rusia Vladimir Putin berjanji untuk tidak menggelar kegiatan militer yang baru di dekat Ukraina saat ini sebagai langkah pendahuluan untuk meredakan ketegangan.
Hal itu disampaikan oleh seorang pejabat Prancis menyusul pembicaraan antara Putin dan Presiden Emmanuel Macron.
Menurut pejabat itu, Putin juga sepakat bahwa tentara Rusia yang ikut dalam latihan militer di wilayah Belarusia dekat perbatasan Ukraina akan ditarik mundur segera setelah kegiatan itu selesai.
Putin sendiri tidak menyinggung tentang hal itu ketika dia berbicara kepada awak media setelah pembicaraan selama enam jam dengan Macron di Kremlin pada Senin malam.
Baca juga: Inggris siapkan sanksi jika Rusia menyerang Ukraina
Reuters tidak bisa mengonfirmasi secara independen bahwa Rusia telah membuat komitmen semacam itu.
Pejabat Prancis itu berbicara kepada wartawan dengan syarat agar namanya tidak dipublikasikan.
Macron menjadi pemimpin Barat pertama yang bertemu Putin sejak Moskow mulai mengerahkan pasukan ke dekat Ukraina.
Negara-negara Barat mengatakan mereka khawatir Rusia sedang bersiap untuk menduduki Ukraina. Moskow membantah tentang hal itu, namun mengatakan Rusia bisa mengambil tindakan militer kecuali tuntutannya soal jaminan keamanan dipenuhi oleh Barat.
Baca juga: NATO pertimbangkan perkuat sekutu jika pasukan Rusia betah di Belarus
Pejabat Prancis itu mengatakan selama pembicaraan dengan Putin, Macron telah setuju untuk "membuka dialog tentang masalah-masalah strategis", namun tidak dijelaskan secara terperinci dialog itu akan membahas soal apa.
Putin sebelumnya menuntut perubahan dalam pengaturan keamanan di Eropa, termasuk janji bahwa NATO tidak akan pernah mengakui Ukraina, bahwa rudal tidak akan pernah dikerahkan ke dekat perbatasan Rusia dan bahwa aliansi Barat itu akan mengurangi infrastruktur militernya.
Pejabat Prancis tersebut mengatakan kesepakatan juga dicapai dalam pembicaraan itu untuk meningkatkan diplomasi di bawah "Format Normandia", di mana Prancis dan Jerman bertindak sebagai fasilitator dalam pembicaraan-pembicaraan yang menyangkut Rusia dan Ukraina.
Sumber: Reuters
Baca juga: Tujuh menteri Thailand boikot rapat kabinet dengan PM Prayuth
Baca juga: Kabar terkini pandemi COVID-19 dunia
Penerjemah: Anton Santoso
Editor: Fardah Assegaf
Berita Terkait
Pasukan Rusia tembakkan rudal di kota-kota Ukraina
Minggu, 27 Februari 2022 5:45
Korut sokong Rusia, Biden izinkan Ukraina gunakan rudal jarak jauh AS
Senin, 18 November 2024 16:27
Laporan WSJ, ini usulan Tim Trump tentang masa depan Ukraina
Jumat, 8 November 2024 6:26
Bos tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin diyakini tewas dalam kecelakaan pesawat
Kamis, 24 Agustus 2023 9:46
IWPG serukan "Pelembagaan Perdamaian: Realisasi Kehendak Bersama untuk Perdamaian"
Kamis, 2 Juni 2022 21:43
Twitter beri label peringatan ke konten sesat tentang konflik Ukraina
Jumat, 20 Mei 2022 17:49
Zelenskyy sebut Donbas luluh lantak digempur Rusia
Jumat, 20 Mei 2022 9:56
Zelenskyy klaim Rusia hancurkan ratusan rumah sakit
Sabtu, 7 Mei 2022 15:40