Jakarta (ANTARA) - PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) proaktif mencari solusi dari persoalan perdagangan internasional, termasuk kelangkaan kontainer, guna ikut membangun optimisme positif bagi pelaku usaha dalam negeri.
Untuk itu, BNI menyelenggarakan acara webinar BNI Regional Trade Talk Series di Kanwil 05 Semarang dan Kanwil 17 Yogyakarta dengan mengusung tema “Menyikapi Kelangkaan Logistik dan Kontainer”.
"Kelangkaan kontainer dalam proses pengiriman barang ekspor menjadi permasalahan bagi dunia usaha saat ini, dan terjadi di berbagai negara, di mana Indonesia menjadi salah satu negara yang terkena dampak dari kondisi tersebut. Hal ini menjadi salah satu latar belakang BNI mengambil tema webinar kali ini," kata Direktur Treasury dan Internasional BNI Henry Panjaitan dalam keterangan resmi di Jakarta, Kamis.
Acara Regional Trade Talk Series merupakan webinar yang diselenggarakan secara hybrid atau online dengan menghadirkan para narasumber dari asosiasi dan dinas setempat, sektor pendukung ekspor dan bea cukai di dalam negeri.
“Penyelenggaraan event BNI Regional Trade Talk Series merupakan rangkaian pre-event menjelang dihelatnya event BNI Global Trade Forum (GTF) 2022 yang akan diselenggarakan di tahun ini. Selain untuk skala regional, kami pun menyelenggarakan webinar berskala internasional yang kami namakan Diaspora Trade Talk Series, dan pada Februari lalu telah dilaksanakan di Hong Kong," ungkap Henry.
Acara ini dihadiri Wakil Gubernur Provinsi Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, Kepala Kantor Perwakilan Otoritas Jasa Keuangan Regional 3 Jawa Tengah dan DIY Aman Santosa, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah Rahmat Dwi Saputra, nasabah BNI pelaku ekspor-impor, perwakilan Bea Cukai, Asosiasi Logistic Freight Fowarder Indonesia (AFLI), dan International Chamber of Commerce (ICC) Indonesia.
Webinar ini bertujuan memberikan informasi terkait tantangan yang dihadapi oleh para pelaku ekspor-impor terutama mengenai naiknya freightcost dan kelangkaan kontainer.
“Ini juga sebagai bentuk komitmen BNI sebagai bank dengan global capabilities dan fokus pada bisnis internasional dan menjadi mitra eksportir maupun importir, sekaligus berperan sebagai jembatan bagi Indonesia dan dunia. Termasuk mendorong para UMKM Indonesia untuk bisa bersaing di pasar global,” imbuhnya.
Adapun, dalam hal jaringan di luar negeri, BNI mampu memfasilitasi kebutuhan nasabah melalui 1.445 bank koresponden di seluruh dunia, menyalurkan fasilitas pembiayaan diaspora melalui enam kantor cabang luar negeri, dan memberi kemudahan bagi diaspora Indonesia untuk membuka rekening di luar negeri.
Baca juga: BNI dukung Inacraft 2022 dorong UMKM tembus pasar global
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan gaet BNI Agen46 perluas kanal layanan
Baca juga: BNI dukung percepatan pemulihan ekonomi 2022 lewat Program Xpora
Pewarta: Sanya Dinda Susanti
Editor: Kelik Dewanto
Berita Terkait
UMKM diaspora Belanda binaan BNI capai titik impas kurang dari setahun
Selasa, 28 Mei 2024 11:50
BNI sediakan layanan daur ulang di ajang Java Jazz Festival 2024
Sabtu, 25 Mei 2024 8:34
Mitra binaan BNI mencuri perhatian Erick Thohir di KTT ASEAN 2023
Kamis, 11 Mei 2023 5:07
Momentum Ramadhan dan Lebaran, antiribet dengan Tapcash BNI
Minggu, 23 April 2023 14:50
Karo United : Liga 2 2022/23 tidak dilanjut karena kesepakatan bersama
Senin, 6 Maret 2023 6:30
BNI gandeng Japan Airlines guna perkuat "branding go global"
Sabtu, 25 Februari 2023 14:23
BNI dan BNI-AM tanam 2.000 bibit mangrove di Teluk Benoa
Senin, 20 Februari 2023 19:24
BNI terbitkan kartu TapCash spesial desain NCT 127 "2 Baddies"
Kamis, 16 Februari 2023 17:30