Tarakan (ANTARA) - Ketua DPRD Kalimantan Utara (Kaltara) Norhayati Andris mengharapkan para menteri dalam Kabinet Indonesia Maju memperhatikan wilayah perbatasan Kaltara terutama infrastruktur, kesehatan, pendidikan serta pertahanan dan keamanan.
"Besar harapan kita di Kaltara karena masih membutuhkan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan keamanan," kata Norhayati saat dihubungi di Tarakan, Rabu.
Terkait masalah keamanan karena seringnya penyelundupan narkoba terutama jenis sabu dari Malaysia terakhir sampai 38 kilogram.
Dia mengharapkan Kaltara menjadi wilayah yang steril dari masuknya narkoba. Hal itu harus menjadi perhatian pemerintah pusat dan para pemangku kepentingan.
Norhayati yang berasal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan juga mengucapkan selamat atas terpilihnya para menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Kader PDI Perjuangan pada Kabinet Indonesia Maju ada empat orang yakni Menteri Sosial, Juliari Batubara, Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) dan Sekretaris Kabinet, Pramono Anung.
Baca juga: Nama-nama menteri Kabinet Indonesia Maju
Baca juga: Indonesia Maju, nama kabinet baru
Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin serta para Menteri Kabinet Indonesia Maju berfoto bersama di tangga Istana Merdeka Jakarta, Rabu (22/10/2019) (Desca L Natalia)))
"Besar harapan kita di Kaltara karena masih membutuhkan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan keamanan," kata Norhayati saat dihubungi di Tarakan, Rabu.
Terkait masalah keamanan karena seringnya penyelundupan narkoba terutama jenis sabu dari Malaysia terakhir sampai 38 kilogram.
Dia mengharapkan Kaltara menjadi wilayah yang steril dari masuknya narkoba. Hal itu harus menjadi perhatian pemerintah pusat dan para pemangku kepentingan.
Norhayati yang berasal Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan juga mengucapkan selamat atas terpilihnya para menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Kader PDI Perjuangan pada Kabinet Indonesia Maju ada empat orang yakni Menteri Sosial, Juliari Batubara, Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) dan Sekretaris Kabinet, Pramono Anung.
Baca juga: Nama-nama menteri Kabinet Indonesia Maju
Baca juga: Indonesia Maju, nama kabinet baru