Tanjung Selor (ANTARA) -
Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Polda Kaltara) menyatakan tahapan Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) 2024 berjalan kondusif, termasuk pelaksanaan pendaftaran pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara di kantor KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kalimantan Utara.
“Secara umum pendaftaran sejak hari pertama hingga hari ketiga atau hari terakhir ini, berlangsung kondusif,” kata Karo Ops Polda Kaltara, Kombes Pol. Yohanes Jalung Siram di Tanjung Selor, Sabtu.
Ia juga menegaskan, mobilitas dan aktivitas masyarakat selama tiga hari (27-29 Agustus 2024) pendaftaran di sekitar kantor KPU Kaltara di Jalan Sengkawit, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan juga berjalan lancar.
“Pendukung para pasangan calon juga bekerja sama dengan baik, mereka cukup tertib,” ujarnya.
Untuk diketahui, ada tiga pasang bakal calon gubernur dan wakil gubernur mendaftar di KPU Kaltara. Pada hari kedua (28/8/2024) yakni pasangan Andi Sulaiman-Adri Patton.
Selanjutnya pada hari ketiga atau hari terakhir (29/8/2024), pasangan Yansen TP-Suratno mendaftar, diikuti pasangan Zainal A Paliwang-Ingkong Ala. Pendaftaran tiga bakal pasangan calon ini diramaikan penampilan kesenian adat lokal dan Nusantara yang masing-masing disiapkan bakal pasangan calon.
Pada saat konvoi pendaftaran, arus lalu lintas ditutup sementara pada satu lajur di depan area kantor KPU. Setelah pendaftaran, arus dibuka kembali dua lajur dengan pengawalan polisi lalu lintas.
Kombes Pol. Yohanes Jalung Siram mengatakan, Polda Kaltara melibatkan 2.000 lebih personel untuk mengamankan seluruh rangkaian tahapan Pilkada 2024, sekaligus memberikan jaminan kelancaran aktivitas masyarakat.
“Jumlah personel ini mencakup personel di lima Polres jajaran di Kaltara,” kata dia.
Selain 2.000 lebih jumlah personel Polri, Polda Kaltara juga mendapat dukungan 300 personel TNI, belum termasuk jajaran Kodim yang tersebar di Kaltara.
Polda Kaltara beserta unsur TNI dan instansi lainnya mulai mengaplikasikan Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) pada Senin (26/8/2024), ditandai dengan apel gelar pasukan operasi yang dinamai operasi Mantap Praja Kayan 2024.
“Itu menandakan bahwa kegiatan operasi pengamanan tahapan pilkada di seluruh wilayah Kaltara sudah dimulai,” tuturnya.
Pola pengamanan yang dilakukan, berdasarkan jadwal dan tahapan yang telah ditetapkan oleh KPU. Semisal pada tahapan pendaftaran pasangan calon yang serentak dilaksanakan pada 27 sampai 29 Agustus 2024.
Secara khusus tahapan pendaftaran pilgub/wagub Kaltara, jumlah personel yang diterjunkan sebanyak satu pleton atau 30 personel, mengamankan area dan satu regu anggota Ditlantas mengamankan lalu lintas di sekitar kantor KPU Kaltara.
Polda Kaltara juga menempatkan sejumlah satuan tugas (Satgas), seperti Satgas Preventif, Fungsi Intelijen, Fungsi Linmas, dan Satgas Tindak pada tahapan pilkada ini.