Hadapi Pandemi, PKK Kaltara Gagas Pembinaan Virtual

id Pembinaan, Virtual, PKK

Hadapi Pandemi, PKK Kaltara Gagas Pembinaan Virtual

PEMBINAAN VIRTUAL : Ketua TP PKK Kaltara, Hj Rita Ratina Irianto Lambrie saat memberikan sambutan secara daring pada kegiatan BEL PKK, Rabu (8/7). (humasprovkaltara)

Tanjung Selor (ANTARA) - PandemiCovid-19yang berdampak besar bagi kehidupan masyarakat danmengakibatkan terjadinya penurunan pertumbuhan ekonomi, penambahan kemiskinan dan pengangguranyang kemudian mendorongkeluargasebagai bagian dari unit sosialmenjadi ujung tombakdari berbagai kegiatan sepertiprogram pendidikan formal,pengembangan ekonomi, danpemutusan penularan covid-19serta pusat kegiatan sosial saat ini.

Hal tersebut tentu mengakibatkankeluarga mengalami tekanan ekonomi, ketidaktahanan pangan, gejala stress dan gangguan kesejahteraan psikologis. Untuk itu, Tim Penggerak (TP) PKKKalimantan Utara(Kaltara)menggagaskegiatanPembinaan Secara Virtual(BEL PKK).

“Kegiatanini merupakan kegiatanpembinaan 10 program pokok PKK,kunjungan dan sapa kader secara virtualyang disesuaikan dalam masa pandemi ini,” ungkap Hj Rita Ratina Irianto Lambrie, Ketua TP PKK Kaltara saat memberikan sambutan dalam kegiatan BEL PKK, Rabu (8/7).

Dengandiikuti olehTP PKKdesa/kelurahan/kecamatan/kabupaten/kota se-Kaltara, kegiatan ini diharapkan dapat membentuk kader PKK yangberperan aktif terhadap berbagai kegiatan,mampu memanfaatkan peluang yang ada,memiliki motivasi untuk terus maju dan berkembang,fokus pada hal-hal yang memungkinkan untuk diubah atau diperbaikisertatidak mudah menyerah menghadapi kesulitan. “Saya meminta agar informasi yang didapat dari kegiatan ini dapat disebar kepada masyarakat lainnya sehingga manfaat yang didapat menjadi lebih luas lagi,” tuturnya.

Melalui kegiatan iniRita juga meminta agargerakan PKK dapat menjadi wadah sekaligus agen penggerak dalam memfasilitasi, memediasi, mengkomunikasikan sekaligus menjadikan kelembagaanPKKsebagai aktor utama dalam mendorong partisipasi, mendayagunakan keswadayaan dan gotong royong, demi menciptakan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat. “Saya berharap melalui lembaga inidapat mewujudkan ketahanan keluarga,sepertikeluarga yang sehat, ekonomi keluarga yang kuat, sandang pangan tercukupi,sertakearifan lokal indonesia berupa gotong royongdankesetiakawanan yang terjaga,” tutupnya.