Wali Kota Tarakan Kembali Meraih Kota Layak Anak Tingkat Madya

id Pemkot Tarakan

Wali Kota Tarakan Kembali Meraih Kota Layak Anak Tingkat Madya

Wali Kota Tarakan Khairul mengikuti secara daring acara Penganugerahan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025 yang berlangsung pada Jumat (8/8) dari Ruang Rapat Wali Kota Tarakan. (ANTARA/HO-Pemkot Tarakan)

Tarakan (ANTARA) - Pemerintah Kota Tarakan kembali meraih Kota Layak Anak Tingkat Madya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

Wali Kota Tarakan Khairul menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan atas sinergi yang telah terbangun sehingga Kota Tarakan dapat kembali memperoleh penghargaan tersebut.

“Penghargaan ini merupakan hasil kerja kolektif seluruh pihak. Terima kasih atas komitmen dan dukungan semua unsur yang terlibat dalam mewujudkan Kota Tarakan sebagai kota yang layak dan ramah anak,” kata Khairul di Tarakan, Sabtu.

Wali Kota Tarakan mengikuti secara daring acara Penganugerahan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025 yang berlangsung pada Jumat (8/8) dari Ruang Rapat Wali Kota Tarakan.

Dalam acara tersebut, Kota Tarakan kembali meraih penghargaan sebagai Kota Layak Anak Tingkat Madya. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Arifatul Choiri Fauzi.

Turut hadir mendampingi Wali Kota, unsur Forkopimda dan pemangku kepentingan lainnya, antara lain Kapolres Tarakan, Kepala Kejaksaan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, Sekda, para Asisten, Kepala Perangkat Daerah, perwakilan instansi vertikal, Perumda, serta pimpinan BUMN di Kota Tarakan.

Baca juga: PT Migas Kaltara Jaya dan Medco E&P Tandatangani Perjanjian Pengalihan PI 10% WK Tarakan
Baca juga: Walikota dan Wawali Tarakan Sudah Laksanakan Program Andalan Dalam 100 Hari Kerja

Pewarta :
Editor : Susylo Asmalyah
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.