Nunukan (ANTARA) - Belakangan ini, masyarakat Kabupaten Nunukan diresahkan dengan maraknya praktik makelar emas yang tidak bertanggung jawab.
Para makelar ini meraup keuntungan pribadi dengan memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat terhadap nilai sebenarnya dari emas yang dimiliki.
Banyak masyarakat yang mengaku dirugikan karena harga jual emas mereka ditekan jauh di bawah harga pasar.
Fenomena ini muncul akibat minimnya informasi yang dimiliki masyarakat mengenai cara mengetahui nilai emas secara akurat.
Menanggapi hal tersebut, Pemimpin Cabang PT Pegadaian Kantor Cabang Nunukan, Haslinda, mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya kepada pihak-pihak yang mengaku sebagai makelar emas tanpa identitas maupun izin resmi.
“Kami mengimbau masyarakat Kabupaten Nunukan untuk tidak terburu-buru menjual emas kepada pihak yang tak berizin atau tanpa identitas yang jelas. Pastikan terlebih dahulu nilai emas tersebut melalui lembaga yang kredibel dan memiliki keahlian dalam menaksir harga emas,” ujar Haslinda saat ditemui di Kantor PT Pegadaian Cabang Nunukan, Kamis (13/11).
Lebih lanjut, Haslinda menegaskan bahwa PT Pegadaian merupakan lembaga keuangan non-bank yang kompeten dan terpercaya dalam melakukan penaksiran nilai emas.
Masyarakat dapat memanfaatkan layanan tersebut secara mudah tanpa harus melakukan transaksi di Pegadaian.
“Pegadaian Cabang Nunukan siap membantu masyarakat untuk mengetahui nilai sebenarnya dari emas yang mereka miliki. Layanan ini terbuka bagi siapa pun, dan hasil penaksirannya dapat dijadikan acuan sebelum memutuskan untuk menjual emas atau melakukan transaksi lainnya,” tambahnya.
Dengan adanya imbauan ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Nunukan semakin sadar akan pentingnya memahami harga pasar emas sebelum melakukan transaksi.
Langkah sederhana seperti memeriksa harga emas di Pegadaian dapat mencegah kerugian akibat praktik makelar emas yang tidak bertanggung jawab.
Baca juga: Bertabur Bintang dan Promo Emas, Festival Tring! by Pegadaian Hadir di Balikpapan
Baca juga: Pegadaian Resmi Luncurkan Super Apps 'Tring!': Integrasikan Seluruh Ekosistem Emas dan Keuangan Digital dalam Satu Genggaman
