Inflasi di Kaltara pada Juni 2020 sebesar 0,88 persen

id inflasi

Inflasi di Kaltara pada Juni 2020 sebesar 0,88 persen

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara (KPwBI Prov Kaltara), Yufrizal. Antara/Susylo Asmalyah

Tarakan (ANTARA) - Perkembangan inflasi di Tarakan dan Tanjung Selor pada Juni 2020, masing-masing sebesar 0,99 persen (mtm) dan 0,45 persen (mtm), dengan kondisi tersebut, Kalimantan Utara (Kaltara) mengalami inflasi sebesar 0,88 persen (mtm).

"Inflasi Kaltara Juni 2020 didorong meningkatnya tekanan pada kelompok transportasi yaitu tarif angkutan udara," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Utara (KPwBI Prov Kaltara), Yufrizal di Tarakan, Jumat.

Di tengah adanya kenaikan harga beberapa komoditas pangan strategis sejalan dengan peningkatan konsumsi masyarakat.

Berdasarkan perkembangan tersebut, inflasi tahunan Provinsi Kaltara pada periode Juni 2020 sebesar -0,34 persen (yoy) atau berada di bawah kisaran sasaran inflasi Nasional sebesar 3,0 persen kurang lebih satu persen (yoy).

"Inflasi di Provinsi Kaltara pada bulan Juni 2020 berbeda dengan pola historis paska Hari Raya Besar Keagamaan (HBKN) Ramadhan dan Lebaran yang mengalami deflasi," kata Yufrizal.

Inflasi didorong oleh peningkatan tekanan harga pada tarif angkutan udara yang mengalami inflasi sebesar 4,19 persen (mtm) sebagai dampak lanjutan dibukanya beberapa rute penerbangan sejak Mei 2020.

Kenaikan tarif terjadi pada bulan Juni seiring adanya pembukaan beberapa rute penerbangan yang sebelumnya ditutup sementara.

"Lebih lanjut, adanya pelonggaran PSBB di Tarakan turut meningkatkan akses masyarakat sehingga berdampak pada kenaikan tarif angkutan udara," katanya.

Kelompok transportasi tercatat mengalami inflasi sebesar 0,01 persen (mtm). Selain itu, kelompok makanan, minuman, dan tembakau juga mengalami inflasi sebesar 1,17 persen (mtm) di tengah terkendalinya kelompok lainnya.

Sementara kelompok perumahan, listrik, air dan bahan bakar tercatat relatif stabil dengan inflasi sebesar 0,02 persen (mtm).

"Sedangkan kelompok makanan, minuman dan tembakau pada bulan Juni 2020 mengalami inflasi sebesar 1,17 persen (mtm)," katanya.
Baca juga: Pertumbuhan ekonomi Kaltara melebihi nasional
Baca juga: BPS: Inflasi Maret 2020 masih terkendali