Nunukan (ANTARA) - Pembangunan pabrik pengolahan rumput laut di Kabupaten Nunukan, Kaltara sudah memasuki tahap akhir sehingga secepatnya diupayakan beroperasi agar mampu mengangkat harga pada tingkat pembudidaya dan sumber daya yang ada.
"Kita targetkan beroperasi pabrik ini secepatnya karena mesin pengolahan dan fasilitas lainnya sudah sangat siap. Memang masih ada komponen yang belum siap seperti listrik," ujar Bupati Nunukan Hj Asmin Laura Hafid di Nunukan, Senin.
Namun masalah listrik yang dibutuhkan mencapai puluhan ribu kilowatt ini perlu dibicarakan dengan PT PLN Berau karena fasilitas ini sangat penting dalam rangka kelancaran pengoperasian pabrik ini.
"Masalah listriknya sudah dikomunikasikan dengan PLN Berau karena industri ini kan butuh puluhan ribu watt untuk pengoperasiannya nanti," ujar dia.
Mengenai kesiapan sarana prasarana lainnya seperti mesin, tempat penjemuran telah rampung semuanya sehingga dia mengharapkan pabrik ini segera beroperasi agar dapat mengangkat harga pada tingkat pembudidaya dan sumber daya.
Pabrik akan mengolah rumput laut menjadi bahan jadi minimal dalam bentuk tepung dengan kapasitas minimal 100 ton per hari. Bupati Nunukan mengatakan pengelola pabrik ini, bahan bakunya dengan membeli langsung dalam keadaan basah dari pembudidaya.
Sebab, pabrik pengolahan rumput laut menyediakan tempat penjemuran sendiri.
Berita Terkait
Program Sarapan Bergizi Sukses Uji Coba di Nunukan
Jumat, 1 November 2024 7:44
Pengecekan Ruang Tahanan dan Penyaluran Dana OMP Kayan 2024 di Polres Nunukan
Jumat, 25 Oktober 2024 12:06
Ini Arahan Kapolda Kaltara Kepada Personel Polres Nunukan
Rabu, 16 Oktober 2024 17:33
Kapolda Kaltara Laksanakan Kunker ke Mako Polres Nunukan
Rabu, 16 Oktober 2024 17:30
Kunjungan Kerja Kapolda Kaltara Di Polres Nunukan Disambut Prosesi Adat Tepung Tawar
Rabu, 16 Oktober 2024 6:08
Bupati Nunukan minta kades patuhi perpajakan Dana Desa
Sabtu, 14 September 2024 7:18
Bhayangkari Polri Melepas 1.000 Ekor Tukik di Pantai Marina di Nunukan
Sabtu, 14 September 2024 6:04
DPRD Nunukan tingkatkan kapasitas legislator melalui orientasi
Rabu, 4 September 2024 21:43