Tarakan (ANTARA) - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tarakan melalui Tim Layanan Kunjungan melakukan kegiatan sosialisasi kepada seluruh masyarakat pengunjung terkait sikap netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Kami juga sampaikan informasi fasilitas layanan kunjungan bertempat di ruang kunjungan Lapas Kelas IIA Tarakan, pekan ini,"kata Koordinator Layanan Kunjungan Riyan Permana di Tarakam, Selasa.
"Kami melakukan sosialisasi kepada bapak dan ibu para pengunjung Lapas Kelas IIA Tarakan," katanya.
hal itu untuk mengedukasi kepada masyarakat luas terkait peran ASN khususnya di lingkungan Lapas Tarakan untuk menjunjung netralitas dalam Pemilu 2024 sesuai dengan fungsi ASN.
Dia minta bantuan dan peran serta untuk membantu dalam mewujudkan ASN Lapas Tarakan yang netral dan jauh dari praktik politik uang.
Pelaksanaan Pemilu pada 14 Februari mendatang akan digelar serentak termasuk di lingkungan Lapas Kelas IIA Tarakan.
Terdapat lima Tempat Pemungutan Suara (TPS) khusus yang disediakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tarakan dan terdapat lebih dari 1.300 Daftar Pemilih meliputi DPT, DPT-B dan DPK.
"Netralitas ASN sangat diperlukan dalam penyelenggaraan Pemilu sehingga tercipta Pemilu yang jujur dan adil," kata Riyan.
Lapas Tarakan tekankan netralitas ASN dalam menghadapi Pemilu
Koordinator Layanan Kunjungan Riyan Permana didampingi staf sosialisasi netralitas ASN dihadapan puluhan pengunjung atau keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). (ANTARA/HO-Humas Lapas Tarakan).
