Tanjung Selor (ANTARA) - Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. Yansen TP., M.Si, melakukan peninjauan kegiatan normalisasi Sungai Buaya Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, pada Selasa (12/9). Tujuannya adalah memastikan bahwa pelaksanaan normalisasi sungai berjalan sesuai dengan rencana.
Dalam peninjauannya, Wagub didampingi oleh beberapa pejabat, antara lain Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setkab Bulungan, Errin Wiranda, SE, Kepala Biro Pembangunan Kaltara, Sapi'i, Kepala Satpol PP Kaltara, Selamet R, serta perwakilan perangkat daerah terkait.
Wagub Kaltara mengatakan bahwa normalisasi Sungai Buaya adalah langkah penting dalam upaya mengatasi banjir di wilayah Kaltara. Sungai Buaya, sebagai salah satu sungai di Kaltara, memiliki potensi banjir yang signifikan.
"Normalisasi sungai ini sangat penting dan merupakan kebutuhan mendesak," ujar Wagub Kaltara, Yansen TP.
Sesuai kondisi di lapangan, progress normalisasi Sungai Buaya pada segmen I, hasil kerjasama antara Pemprov Kaltara dengan Komando Resort (Korem) 092/Maharajalila, telah mencapai 59,94 persen. Sementara pada pengerjaan segmen II, yang menjadi tanggung jawab Pemprov Kaltara melalui DPUPR-Perkim, progresnya telah mencapai 30,27 persen.
Kegiatan normalisasi ini mencakup pengerukan endapan lumpur hingga kedalaman 2 meter, pembersihan sampah dan eceng gondok di sungai. Selain itu, juga ada pengerukan sedimen di sekitar sungai untuk memperlebarnya hingga lebar mencapai 30 meter.
Wagub Yansen TP berharap agar kegiatan normalisasi Sungai Buaya dapat selesai sesuai jadwal yang telah ditentukan. Dengan demikian, diharapkan risiko banjir di wilayah Kaltara dapat diminimalkan. (dkisp)///
Baca juga: Pemprov Kaltara Raih Penghargaan 'Indonesia 12aya' Kompas TV
Baca juga: Pemprov Kaltara dan DPRD sepakati perubahan KUA-PPAS APBD 2023
Baca juga: Pimpin Apel, Gubernur Zainal sekaligus serahkan SK PPPK dan kukuhkan pejabat fungsional
Baca juga: Gubernur Kaltara Salurkan Bantuan dan Ajak Masyarakat Membangun Kaltara Maju dan Sejahtera
Baca juga: Dinas ESDM Sosialisasikan Perizinan Tenaga Listrik
Dalam peninjauannya, Wagub didampingi oleh beberapa pejabat, antara lain Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setkab Bulungan, Errin Wiranda, SE, Kepala Biro Pembangunan Kaltara, Sapi'i, Kepala Satpol PP Kaltara, Selamet R, serta perwakilan perangkat daerah terkait.
Wagub Kaltara mengatakan bahwa normalisasi Sungai Buaya adalah langkah penting dalam upaya mengatasi banjir di wilayah Kaltara. Sungai Buaya, sebagai salah satu sungai di Kaltara, memiliki potensi banjir yang signifikan.
"Normalisasi sungai ini sangat penting dan merupakan kebutuhan mendesak," ujar Wagub Kaltara, Yansen TP.
Sesuai kondisi di lapangan, progress normalisasi Sungai Buaya pada segmen I, hasil kerjasama antara Pemprov Kaltara dengan Komando Resort (Korem) 092/Maharajalila, telah mencapai 59,94 persen. Sementara pada pengerjaan segmen II, yang menjadi tanggung jawab Pemprov Kaltara melalui DPUPR-Perkim, progresnya telah mencapai 30,27 persen.
Kegiatan normalisasi ini mencakup pengerukan endapan lumpur hingga kedalaman 2 meter, pembersihan sampah dan eceng gondok di sungai. Selain itu, juga ada pengerukan sedimen di sekitar sungai untuk memperlebarnya hingga lebar mencapai 30 meter.
Wagub Yansen TP berharap agar kegiatan normalisasi Sungai Buaya dapat selesai sesuai jadwal yang telah ditentukan. Dengan demikian, diharapkan risiko banjir di wilayah Kaltara dapat diminimalkan. (dkisp)///
Baca juga: Pemprov Kaltara Raih Penghargaan 'Indonesia 12aya' Kompas TV
Baca juga: Pemprov Kaltara dan DPRD sepakati perubahan KUA-PPAS APBD 2023
Baca juga: Pimpin Apel, Gubernur Zainal sekaligus serahkan SK PPPK dan kukuhkan pejabat fungsional
Baca juga: Gubernur Kaltara Salurkan Bantuan dan Ajak Masyarakat Membangun Kaltara Maju dan Sejahtera
Baca juga: Dinas ESDM Sosialisasikan Perizinan Tenaga Listrik