Nunukan (Antaranews Kaltara) - Para penerima bantuan sosial (Bansos) diharapkan memahami secara tepat penggunaan dana tersebut. Tak terkecuali, pelaporan penggunaannya. Ini disampaikan Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Utara (Kaltara) H Udin Hianggio saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) se-Kaltara di Ruang Serbaguna Kantor Bupati Nunukan, Kamis (25/4).
"Biro Kesra mempunyai peran untuk menyelenggarakan urusan Pemerintah Daerah (Pemda), khususnya di bidang kesejahteraan rakyat. Kebutuhan masyarakat di Kaltara tentu menjadi hal yang perlu kita pikirkan bersama. Sebagai provinsi yang baru berusia 5 tahun, banyak hal yang harus kita kerjakan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat di Kaltara," ujar Wagub.
Selain untuk mensinergikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Provinsi Kaltara, kesempatan ini juga digunakan sebagai ajang seliturahmi dengan para penerima bansos. "Sangat diharapkan dari rakor ini dapat terungkap apa saja kendala yang dihadapi di masing-masing kabupaten/kota sehingga, bisa kita cari dan temukan solusi untuk hambatan tersebut," tutupnya. Sebagai informasi, hadir sebagai narasumber Mukjizat, Direktur Perencanaan Anggaran Daerah Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Berita Terkait
Program Beasiswa Kaltara Unggul dibuka untuk 7.000 penerima
Senin, 28 Agustus 2023 14:57
3.175 Siswa Kurang Mampu Kaltara Nominasi Penerima Beasiswa PIP 2023
Selasa, 25 Juli 2023 16:48
Beasiswa "Kaltara Unggul 2022" untuk 5.957 penerima segera dicairkan
Rabu, 11 Januari 2023 14:32
91 penerima beasiswa UPA berangkat ke Makassar
Senin, 12 September 2022 7:33
Warta ekonomi beri penghargaan ke-151 emiten dengan kinerja terbaik, ini daftar penerima award
Selasa, 9 Agustus 2022 16:54
Gubernur lepas 121 mahasiswa penerima beasiswa pendidikan UPA dan ke Tiongkok
Rabu, 13 Juli 2022 15:13
Daftar brand penerima MBCA 2022 Warta Ekonomi, Sandiaga: Semoga penerima awards miliki andil dalam kebangkitan ekonomi nasional
Kamis, 23 Juni 2022 18:35
DK PWI apresiasi dianulir Rahmad Effendi, calon penerima Anugerah Kebudayaan
Selasa, 11 Januari 2022 18:56