Tarakan (ANTARA) - Saat ini jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Tarakan sebanyak enam orang dengan bertambahnya satu pasien yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan.
“Jumlah konfirmasi positif sebanyak 46 orang, sedangkan pasien yang masih positif COVID-19 saat ini sebanyak 13 orangmasih dilakukan perawatan di rumah sakit dengan rincian satu orang dirawat di RSUD Tarakan dan 13 orang di RSUD Kota Tarakan,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Tarakan, Devi Ika Indriarti di Tarakan, Minggu.
Sedangkan jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari COVID-19 ada 33 orang. Jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang sedang dipantau sebanyak 229 orang, kemudian untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) yang dipantau 83 orang.OTG adalah orang yang tidak bergejala namun memiliki kontak erat dengan kasus konfirmasi positif COVID-19.
“Kepada masyarakat Tarakan agar terus memberikan dukungan moral terhadap pasien ataupun keluarga ODP, OTG, PDP dan positif COVID-19.Mari kita bantu mereka semampu kita,” kata Devi.
Selain itu, menghimbau kepada masyarakat yang akan menghadapi refleksi pasca Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), maka yang untuk masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok, bekerja dan beribadah yang sudah dibuka baik untuk para jamaah dan takmir Mesjid harus tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Seperti menggunakan masker kain, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menjaga jarak dengan orang lain minimal satu meter, menghindari kerumunan di tempat – tempat umum, membatasi menyentuh fasilitas di tempat umum dan jangan menyentuh mata, hidung, serta mulut sebelum mencuci tangan.
Baca juga: Sebanyak dua PDP dirawat di RSUD Tarakan
Baca juga: Alumni IPDN Tarakan jadi relawan untuk pemakaman PDP COVID-19