Nunukan (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nunukan, Kaltara memperkirakan tahapan pemilu 2024 akan digelar mulai awal 2023 setelah mendapatkan petunjuk teknis dari KPU RI.
Ketua KPU Nunukan Rahman di Nunukan, Rabu menerangkan saat ini baru menerima draf pelaksanaan tahapan pemilu 2024 dari KPU RI dan belum disahkan.
"Kami memang sudah menerima draf pelaksanaan tahapan pemilu 2024 dari KPU RI tetapi itu kan sifatnya belum final atau belum disahkan," ungkap dia.
Mengacu pada Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu terlebih dahulu akan dilakukan verifikasi partai politik (parpol) peserta pemilu paling lambat 18 bulan sebelum hari pemungutan suara.
Oleh karena itu, pelaksanaan tahapan akan dimulai awal 2023 karena hasil pertemuan Presiden RI Joko Widodo dengan KPU RI baru ini disepakati pemilu 2024.
Sedangkan untuk pemilihan Presiden-Wakil Presiden dan pemilihan legislatif akan disepakati pada Februari 2024.
Ia pun menyatakan pelaksanaan tahapan pemilu 2024 tergantung petunjuk dari KPU RI karena KPU di daerah hanya menjalankan semata.
"Kalau penyelenggara pemilu ini kan sifatnya hirarki sehingga kalau KPU RI sudah mengeluarkan tahapannya maka KPU Nunukan siap melaksanakannya," ujar dia.
"Pada dasarnya KPU Nunukan siap menjalankan tahapan pemilu 2024 apabila sudah ada instruksi dari KPU RI," kata Rahman.
Baca juga: KPU Nunukan verifikasi parpol peserta pemilu 2024 pertengahan 2022
Baca juga: KPU RI usulkan Pilkada serentak 27 November 2024
KPU Nunukan: Tahapan pemilu 2024 bakal dimulai awal 2023
Harga minyak goreng di Nunukan naik
