Tarakan (ANTARA) - Setiap tahun bangsa Indonesia selalu merayakan HUT Kemerdekaannya. Dalam perayaan tersebut menyesuaikan berbagai keadaan seperti perayaan dua tahun yang lalu, kala pandemi Covid-19 melanda secara global.
Bangsa Indonesia memperingati HUT RI kala itu, kenaikan bendera tetap dilakukan, namun yang hadir di Istana sangat minimalis sedangkan undangan yang lainnya cukup melalui virtual.
Setiap tahun perayaan HUT RI memiliki ciri khas yang unik dan tentunya memiliki tema masing-masing di setiap tahunnya sebagai penanda momentum serta semangat bangsa Indonesia.
Tema merupakan salah satu elemen penting dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI. Tema diperlukan untuk menjadi identitas nasional dalam memperingati perayaan HUT Kemerdekaan RI tersebut.
Dan masing-masing tema memiliki makna yang berbeda, namun tetap mendasar pada nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika.
Dua tahun yang lalu, pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 75 tahun 2020 bangsa Indonesia mengambil tema “Indonesia Maju”. Sedangkan HUT Kemerdekaan RI yang ke 76 tahun 2021 bangsa Indonesia mengusung tema “ Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh”.
Tahun ini bangsa Indonesia dalam memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI tahun 2022 memilih tema “Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat”.
Seperti tema HUT Kemerdekaan tahun 2022 ini, bahwa tema tersebut berhubungan dengan tantangan yang telah dihadapi selama dua tahun karena pandemi serta tantangan global, maka berangkat dari hal tersebut Pemerintah dan masyarakat bekerjasama untuk mempercepat pemulihan kondisi di segala sektor dan bangkit menghadapi tantangan global.
"Bank Indonesia dalam Memaknai HUT Kemerdekaan RI ke-77 Bank Indonesia sebagai Bank Sentral memiliki mandat, salah satu mandat Bank Indonesia adalah mengatur dan menjaga kelancaran Sistem Pembayaran dan Pengelolaan Uang Rupiah (SP PUR)," kataDosen STIE Bulungan TarakanDr. Ana Sriekaningsih.,S.E.,S.Th.,M.M di Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa (30/8).
Berkaitan dengan Pengelolaan Uang Rupiah, Bank Indonesia menjamin tersedianya Uang Rupiah yang layak edar, denominasi sesuai, tepat waktu sesuai kebutuhan masyarakat, serta aman dari upaya pemalsuan dengan tetap mengedepankan efisiensi dan kepentingan nasional.
Setiap tahunnya dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI, Bank Indonesia memaknai dan menjadi momentum yang penting dan baru, sebagai rasa syukur atas anugerah dalam pencapaian-pencapaianhasil pembangunan bangsa Indonesia.
Pada momentum HUT Kemerdekaan RI ke 77, sebagai ungkapan rasa syukur atas berkat dan anugerah kemerdekaan serta pencapaian pembangunan, Bank Indonesia menyelenggarakan Festival Rupiah Berdaulat Indonesia (FEBRI) 2022 dengan tema “Bersatu dalam Rupiah, Berdaulat di NKRI”.
Dalam penyelenggaraan FEBRI 2022 menjadi rangkaian peluncuran Uang Rupiah Kertas Tahun Emisi 2022 ( Uang TE 2022).
Dimana ada tujuh pecahan Uang Rupiah Kertas yang menjadi momentum di peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 77.
Bank Indonesia dan Pemerintah telah meluncurkan Uang TE 2022 pada 18 Agustus 2022 sebagai alat pembayaran yang sah di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Tujuan peluncuran Uang TE 2022 ini, untuk memberikan penguatan pemahaman kepada masyarakat terkait peran Rupiah dalam perjalanan sejarah Bangsa Indonesia, membangkitkan optimis, semangat, dan memperkuat kedaulatan NKRI melalui uang Rupiah.
Uang TE 2022 memiliki disain warna lebih tajam sebagai unsur pengamanan yang lebih andal. Dan tetap mempertahankan gambar pahlawan di bagian depan, tema kebudayaan Indonesia pada bagian belakang.
Inovasi ini dimaksudkan agar uang Rupiah semakin memudahkan masyarakat untuk mengenalnya melalui ciri keasliannya, nyaman, dan aman untuk digunakan. Dan tentunya lebih sulit untuk dipalsukan.
Uang TE 2022 bertujuan untuk memperkuat pemahaman masyarakat terkait peran Rupiah dalam perjalanan sejarah bangsa, membangkitkan optimisme, semangat kebangsaan, dan memperkuat kedaulatan NKRI melalui uang Rupiah.
Melalui FEBRI 2022 merupakan dedikasi Bank Indonesia sebagai bangsa Indonesia, agar semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah.
Uang Rupiah tidak hanya sekedar selembar kertas sebagai alat pembayaran, namun Rupiah memiliki makna perjuangan sebagai simbol kedaulatan Negara, identitas dan kebudayaan bangsa serta perekat bangsa.
Rupiah semakin berkualitas dan terpercaya, menjadi kebanggaan semua.Rupiah simbol kedaulatan Negara kesatuan Republik Indonesia.
(* Dr. Ana Sriekaningsih.,S.E.,S.Th.,M.M
Dosen STIE Bulungan Tarakan
Anggota Forum Komunikasi Akademisi Penulis Populer Kebijakan Bank Indonesia)
Baca juga: Warga Tarakan mulai menukar uang rupiah emisi baru 2022
Baca juga: Rupiah menguat, ekspektasi perang besar tak terjadi
Catatan Ana Sriekaningsih - Bersatu Dalam Rupiah
Dr. Ana Sriekaningsih.,S.E.,S.Th.,M.M Dosen STIE Bulungan Tarakan Anggota Forum Komunikasi Akademisi Penulis Populer Kebijakan Bank Indonesia
