Kupang (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme mengadakan Festival Aksi Musik Anak Bangsa (ASIK BANG) di Universitas Nusa Cendana, Kupang (16/3/23) siang.
Jessica Yo salah satu dewan juri yang terlibat mengikuti kegiatan mengatakan pelaksanaan fesitival Aksi Musik Anak Bangsa (ASIK BANG) memaksimalkan peran-peran anak muda lewat potensi dirinya lewat narasi-narasi pencegahan akan bahayanya radikal terorisme dikalangan anak muda.
“Ketika mereka mendengarkan lagu secara berulan-ulang atau menyanyikannya setidaknya ini dapat menumbuhkan semangat kebangsaan serta nasionalisme bagi anak-anak muda, setidaknya terbentuk keinginan kuat untuk mencintai bangsanya dan mencegah paham-paham radikal terorisme yang berkembang diantara mereka”Ungkap dara asal bandung ini.
Dara yang juga Putri Internet Jawa Barat ini, melanjutkan saatnya kini anak muda bukan menjadi penonton, saatnya anak muda bergerak demi bangsanya. Sesuai dengan tema kita tahun ini, Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian, bermusik-musik dahulu jaga bangsa paling depan.
Di tempat yang sama Kasubdit Afrika Asia Pasifik mengatakan Festival ini merupakan upaya memperkuat semangat kebangsaan anak muda lewat musik, Kolonel (Sus) Harianto, S.Pd., M.Pd. mengatakan cara sosialisasi yang dilakukan BNPT diharapkan mampu memperkuat semangat kebangsaan, ajang silaturahmi bagi masyarakat muda NTT.
“Melawan propaganda radikalisme terorisme di era globalisasi ini membutuhkan kalangan generasi muda yang cerdas, visioner, kreatif dan inovatif, kegiatan Asik Bang ini adalah salah satu langkah yang dibuat BNPT mempersatukan anak-anak muda lewat musik perdamaian, kebhinekaan dan cinta tanah air,” kata Harianto.
Harianto melanjutkan bahwa Salah satu penyebab radikalisme teorisme karena kurang berkumpul bersinergi, apalagi orang tidak menyukai seni dan budaya atau kearifan lokal terutama musik, untuk itu dibutuhkan kebersamaan, kita fokus dalam pencegahan terorisme sejak dini dengan metode pentahelik. Jangan setelah kejadian baru turun tangan, lebih baik mencegah sebelum terjadi, sehingga peran setiap masyarakat terutama anak muda sangat penting untuk peduli dalam penanggulangan terorisme.
“Salah satu penyebab radikalisme terorisme karena mereka kurang bersinergi, apalagi orang yang tidak menyukai seni dan budaya atau kearifan lokal terutama musik, untuk itu kita fokus ke pencegahan terorisme sejak dini lewat strategi pentahelik atau strategi multi pihak bagi seluruh masyarakat, lewat Asik Bang ini peran anak muda atau musisi menjadi sangat penting dalam pencegahan terorisme melalui musik ini.”lanjutnya.
Kegiatan Asik Musik Anak Bangsa (Asik Bang) yang diinisiasi BNPT melalui FKPT ini dilaksanakan di 34 provinsi, masing-masing provinsi diwakili 2 nominee akan berlaga ditingkat nasional baik solo atau grup band, hadiah yang diperlombakan berupa uang pembinaan dengan total sebesar ratusan juta.
Baca juga: Boy Rafli: Peran FKPT dukung amanat Presiden jaga stabilitas ekonomi
Baca juga: Baju adat di Rakornas FKPT, Ini pesan "local wisdom" dari Kaltara
Baca juga: Di Rakornas FKPT, BNPT serahkan sertifikat standar pengamanan objek vital strategis
Baca juga: Di Rakornas FKPT, LPOI-LPOK harap terbitnya Inpres larangan bagi ideologi anti-Pancasila
Baca juga: Baju adat dari 34 provinsi warnai Rakornas FKPT di Bogor
Berita Terkait
Tiga Terduga Teroris Anshor Daulah Jateng ditangkap
Selasa, 5 November 2024 17:56
BNPT Bersama Generasi Muda Papua Barat Berkreasi Melawan Terorisme Lewat di Youth of Indonesia
Rabu, 9 Oktober 2024 9:52
Generasi Muda Papua Barat Beraksi, Lomba Budaya Jadi Senjata Cegah Terorisme
Rabu, 9 Oktober 2024 9:47
FKPT Kaltara Sebut Ada Tiga Potensi Konflik di Kalimantan Utara
Kamis, 12 September 2024 19:54
Kaltara-Unhas gelar "Focus Group Discussion" Penyusunan Peta Rawan Konflik Kalimantan Utara
Kamis, 12 September 2024 18:31
BNPT Youth of Festival 2024: Menguatkan Semangat Nasionalisme Pemuda Gorontalo
Kamis, 12 September 2024 11:00
Eddy Hartono dilantik jadi Kepala BNPT, lulusan Akademi Kepolisian 1990 berpengalaman di Reserse
Rabu, 11 September 2024 10:11
Dijadwalkan, Presiden lantik Gus Ipul sebagai Mensos dan Irjen Pol. Eddy Hartono sebagai Kepala BNPT hari ini
Rabu, 11 September 2024 6:58