Tarakan (ANTARA) - Kontingen Tarakan dan Nunukan pada hari pertama Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) I Kalimantan Utara pertama pertandingan di cabang olahraga (cabor) cricket berhasil memperoleh medali masing - masing satu emas.
"Alhamdulillah kalau pelaksanaan sudah berjalan lancar walaupun di awal sempat ada kendala sedikit karena cuaca kurang mendukung," kata Ketua Umum Pengprov Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Provinsi Kaltara Umar Rafiq di Tarakan, Sabtu.
Cabor cricket pada Porprov I Kaltara Tahun 2022 dilaksanakan di Lapangan Panglima Batur, Tarakan, Sabtu (17/12). Di mainkan dengan sistem setengah kompetisi cabor cricket diikuti tiga Kabupaten Kota, yakni Nunukan, Bulungan dan Tarakan.
"Nomor yang dipertandingkan ada tiga yakni putra putri super sixes, twenty twenty, dan super eight," kata Umar.
Pelaksanaan pertandingan akan dilaksanakan selama tiga hari mulai 17 Desember sampai dengan 19 Desember atau bisa lebih cepat. Dan untuk penyerahan medali akan dilakukan saat penutupan.
Umar menerangkan, pelaksanaan Porprov PCI juga sebagai ajang evaluasi khususnya panitia karena memang baru pertama kali di gelar di Kaltara.
"Ke depan tentu ada perbaikan, kita berupaya lebih baik lagi," katanya. Selain itu, cabor cricket juga sebagai ajang untuk seleksi atlet atlet berbakat yang nantinya akan ditarik untuk mengikuti Pra PON dan PON.
"Kita sudah pernah ikut sekali Pra PON di Jakarta tapi tidak lolos," kata Umar. Pertandingan hari pertama cabor cricket tim Tarakan dan Nunukan masing-masing meraih satu emas dan satu perak di nomor Super sixes.
Tarakan merebut emas di kelompok putra setelah membungkam Nunukan dengan 54-53 dan Bulungan 52-26. Kemudian perak diraih tim putri setelah kalah dari Bulungan.
Pelatih cricket Tarakan, Arif Rahman mengatakan hasil pertandingan hari pertama sudah sesuai target. Tim putra memang diandalkan mendulang emas.
“Alhamdulillah sesuai target yang kita harapkan di nomor sixes ini kita memang berharap emas,” kata Arif.
Dari awal di sixes ini Tarakan memang diperhitungkan karena persiapan sudah hampir delapan bulan, makanya targetnya emas.
Ia berharap cabor cricket menjadi juara umum minimal mengantongi tiga emas. Medali emas ditargetkan dari pertandingan berikutnya di nomor Super eight atau twenty putra atau putri.
Ketua PCI Tarakan Riskiyanto turut mengapresiasi capaian tersebut. Hasil ini diharapkan dapat membantu mencapai target medali emas yang dipatok.
“Yang jelas kita bangga, hari ini kita bisa mendulang medali emas untuk Tarakan. Memang target kita di di apa di cabor cricket ini kita targetnya enam medali emas. Ini sudah satu emas, mudah-mudahan semua target kita bisa tercapai. Kalaupun tidak paling tidak tiga atau empat emas,” kata Riskiyanto.
Baca juga: Porprov perdana Kaltara, Gubernur: Cikal bakal kemajuan olahraga Kalimantan Utara
"Alhamdulillah kalau pelaksanaan sudah berjalan lancar walaupun di awal sempat ada kendala sedikit karena cuaca kurang mendukung," kata Ketua Umum Pengprov Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Provinsi Kaltara Umar Rafiq di Tarakan, Sabtu.
Cabor cricket pada Porprov I Kaltara Tahun 2022 dilaksanakan di Lapangan Panglima Batur, Tarakan, Sabtu (17/12). Di mainkan dengan sistem setengah kompetisi cabor cricket diikuti tiga Kabupaten Kota, yakni Nunukan, Bulungan dan Tarakan.
"Nomor yang dipertandingkan ada tiga yakni putra putri super sixes, twenty twenty, dan super eight," kata Umar.
Pelaksanaan pertandingan akan dilaksanakan selama tiga hari mulai 17 Desember sampai dengan 19 Desember atau bisa lebih cepat. Dan untuk penyerahan medali akan dilakukan saat penutupan.
Umar menerangkan, pelaksanaan Porprov PCI juga sebagai ajang evaluasi khususnya panitia karena memang baru pertama kali di gelar di Kaltara.
"Ke depan tentu ada perbaikan, kita berupaya lebih baik lagi," katanya. Selain itu, cabor cricket juga sebagai ajang untuk seleksi atlet atlet berbakat yang nantinya akan ditarik untuk mengikuti Pra PON dan PON.
"Kita sudah pernah ikut sekali Pra PON di Jakarta tapi tidak lolos," kata Umar. Pertandingan hari pertama cabor cricket tim Tarakan dan Nunukan masing-masing meraih satu emas dan satu perak di nomor Super sixes.
Tarakan merebut emas di kelompok putra setelah membungkam Nunukan dengan 54-53 dan Bulungan 52-26. Kemudian perak diraih tim putri setelah kalah dari Bulungan.
Pelatih cricket Tarakan, Arif Rahman mengatakan hasil pertandingan hari pertama sudah sesuai target. Tim putra memang diandalkan mendulang emas.
“Alhamdulillah sesuai target yang kita harapkan di nomor sixes ini kita memang berharap emas,” kata Arif.
Dari awal di sixes ini Tarakan memang diperhitungkan karena persiapan sudah hampir delapan bulan, makanya targetnya emas.
Ia berharap cabor cricket menjadi juara umum minimal mengantongi tiga emas. Medali emas ditargetkan dari pertandingan berikutnya di nomor Super eight atau twenty putra atau putri.
Ketua PCI Tarakan Riskiyanto turut mengapresiasi capaian tersebut. Hasil ini diharapkan dapat membantu mencapai target medali emas yang dipatok.
“Yang jelas kita bangga, hari ini kita bisa mendulang medali emas untuk Tarakan. Memang target kita di di apa di cabor cricket ini kita targetnya enam medali emas. Ini sudah satu emas, mudah-mudahan semua target kita bisa tercapai. Kalaupun tidak paling tidak tiga atau empat emas,” kata Riskiyanto.
Baca juga: Porprov perdana Kaltara, Gubernur: Cikal bakal kemajuan olahraga Kalimantan Utara