Menhan 3 Negara dan 3 Panglima Angkatan Bersenjata Hadir di Peluncuran TMP Indomalphi

id ,

Menhan 3 Negara dan 3 Panglima Angkatan Bersenjata Hadir di Peluncuran TMP Indomalphi

MOMEN BERSEJARAH : Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie menyambut kedatangan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo untuk meresmikan MMC di Mako Lantamal Tarakan, Senin (19/6). (dok humas)

Tarakan (Antara News Kaltara) – Senin (19/6) menjadi momen bersejarah yang mungkin tak akandilupakan bagi Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara). Hari itu, menteripertahanan dari tiga negara, yakni Indonesia, Malaysia dan Filipina besertatiga panglima tentaranya hadir bersama-sama di Bumi Paguntaka--sebutan Tarakan.Ketiga negara melakukan kerjasama dalam hal pertahanan dan keamanan diperbatasan antara tiga negara ini.

Gubernur Kaltara Dr HIrianto Lambrie yang hadir saat peresmian MaritimeCommand Center (MCC) di Markas Komando (Mako) Pangkalan Utama Angkatan Laut(Lantamal) Tarakan mengatakan, kerja sama antara tiga negara yang kemarindiresmikan sebenarnya sudah sejak lama direncanakan. Bahkan dirinya beberapakali diundang ke Kementerian Pertahanan (Kemenhan) untuk membicarakan masalahperbatasan. “Kita patut bersyukur, kegiatan ini dipusatkan di Kaltara karenadisini dipusatkan, utamanya Tarakan. Ini menjadi sebuah momen bersejarah, danperlu diketahui juga, terpilihnya Tarakan sebagai tempat launching ini bukan serta merta, namun melalui proses,” kata Gubernur.

Tidak dipungkiri, salahsatu alasan terpilihnya Tarakan, karena komunikasi dan koordinasi yang intensdilakukan dengan pihak kementerian. Disamping memang alasan kondisi geografisKaltara yang berada di posisi strategis perbatasan antara ketiga negara. Ditambahdengan kondisi keamanan di perbatasan antara ketiga negara ini, yang belakangankurang aman, terutama di Filipina. Yaitu adanya gerakan kelompok teroris danradikalisme.

Irianto mengatakan, takhanya menjadi momen bersejarah, melalui kerja sama ini juga untuk meyakinkanbahwa daerah Kaltara dijamin aman. “Wilayah perbatasan kita aman. Pihak-pihakyang akan mengganggu keamanan akan berpikir ulang. Karena di sini menjadi pusatpengamanan yang melibatkan tiga negara. Dampaknya tentu bisa ke ekonomi, jugapariwisata. Investor akan senang kalau daerah yang akan dijadikan tempatinvestasi aman,” ujar Gubernur.

Dalam kesempatan itu,Irianto menjelaskan, pemerintah daerah sangat mendukung segala kegiatan uuntukpengamanan di perbatasan. Termasuk membantu menyediakan fasilitas sesuai dengankemampuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara. “Kami sangat mendukung.Apalagi ini adalah untuk kepentingan negara, dan tentunya untuk Kaltara juga,”jelasnya.

Sementara itu, Senin (19/6),Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu bersama Menteri Pertahanan MalaysiaDato Seri Hishammudin Tun Hussein dan Menteri Pertahanan Filipina Delvin NLoremzana meresmikan kegiatan TrilateralMaritime Patrol Indonesia-Malaysia-Philipines (TMP Indomalphi) atau patrolimaritim terkoordinasi trilateral.

Peresmian dilakukan diatas Kapal TNI Angkatan Laut KRI Suharso-990, di wilayah perairan Tarakan, yangditandai dengan penekanan tombol oleh ketiga menteri dengan disaksikan olehpanglima angkatan bersenjata ketiga negara.

Kegiatan TMP Indomalphidigagas dan dilaksanakan oleh Indonesia, Malaysia dan Filipina dalam rangkamenghadapi tantangan keamanan terkait dengan perairan perbatasan ketiga negarasaat ini.

Menhan RI RyamizardRyacudu mengungkapkan, TMP Indomalphi merupakan langkah kongkrit yang dilakukanketiga negara, namun tetap dalam semangat dan sentralitas The Association of Southeast Asian Nations (ASEAN), dalam menjagastabilitas di kawasan perbatasan, dan menghadapi ancaman nyata non tradisional.Seperti perampokan, penculikan, terorisme dan kejahatan lintas negara lainnya.Terutama di perariran atau kawasan maritim. “Ketiga negara juga memandangpenting kerja sama trilateral ini. Yang diimplementasikan dalam bentukkerjasama praktis di lapangan secara terkoordinasi. Yaitu dalam bentuk patrolmaritime, yang nantinya juga melibatkan unsur udara dan darat,” kata Ryamizard.

Sebelum dilakukanpeluncuran TMP Indomalphi, pagi kemarin terlebih dahulu dilaksanakan peresmiansecara simbolis MMC. MMC sendiri didirikan sebagai pendukung pelaksanaan TMPIndomalphi. Dalam kegiatan ini dibangun tiga MMC. Yaitu MMC Indonesia diTarakan, MMC Malaysia di Tawau dan MMC Filipina di Bongao.

Peresmian MMC di Tarakanyang disebut-sebut Gubernur sebagai momen bersejarah kemarin, ditandai denganpenandatanganan prasasti oleh tiga panglima angkatan bersenjata. Yaitu PanglimaTNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Panglima Angkatan Tentera Malaysia Jenderal TanSri Dato’ Sri Raja Muhamed Affandi bin Raja Mohamed Noor dan Chief of Staff, Armed Force of ThePhilippiner General Eduardo M Ano AFP.

Selaindisaksikan oleh menteri pertahanan dari ketiga negara. Turut hadir juga dalamacara kemarin, Menteri Senior Dr Maliki bin Osman atas nama Menteri PertahananSingapura dan Wakil Menteri Pertahanan Brunei Darussalam FADM (Ret) Dato SeriAbdul Aziz bin Haji Moh Tamit.