Patani Fokus Pada Gerakan Green Economy

id ,

Patani Fokus Pada Gerakan Green Economy

BERIKAN SAMBUTAN : Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie, memberikan sambutannya saat menghadiri pelantikan pengurus Pandu Tani (Patani) Kaltara, di Royal Crown, Senin (4/4) malam. (dok humas)

Tarakan (Antara News Kaltara) - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Dr H Irianto Lambrie, mengapresiasi atas dilantiknya pengurus Pandu Tani (Patani) Provinsi Kaltara. Dengan hadirnya Patani Kaltara, diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat Kaltara, khususnya dalam pengelolaan pangan.

“Patani hadir, untuk membantu kesejahteraan masyarakat,” ujar Irianto, Senin (4/4) malam.

Selain itu, dia menyebutkan program aksi yang dijalankan Patani searah dengan kesiapan bangsa ini menuju Indonesia Maju 2030 dengan fokus kepada kegiatan yang bermanfaat dapat memajukan Ekonomi masyarakat pedesaan, usaha kecil menengah, dan para pelaku bisnis agar dapat menciptakan lapangan kerja, mengurangi kemiskinan dan kesenjangan sosial.

”Patani fokus pada Gerakan Green Economy, yang peduli Lingkungan melalui aksi Tanam Pohon dan pengolahan limbah, kerjasama inovasi teknologi, intermediasi modal usaha kecil dan menengah,” jelas Irianto.

Salah satu kelemahan Indonesia dalam bidang pertanian, adalah pemasaran, meskipun tingkat produksi yang dimiliki cukup tinggi. Tentu, ini akan berdampak serius jika produksi hasil pertanian yang tinggi itu, tidak dibarengi dengan pemasaran yang baik.

Untuk itu, Irianto mengajak, agar Patani Kaltara, dapat memberikan pemahaman kepada petani di Kaltara agar produksi yang dihasilkan dapat dipasarkan dengan baik sehingga dapat berimplikasi langsung terhadap kesejahtereaan masyarakat Kaltara.

“Harus dibekali dengan pendampingan dalam memasarkan produk yang dihasilkan, agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” urai Irianto.

Dengan begitu, Irianto optimis kesejahteraan masyarakat akan meningkat secara pesat. Bahkan, bisa menguasai pasar internasional akibat dari cara memasarkan yang baik.

“Ditambah lagi dengan adanya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), saya yakin dan optimis kita bisa bersaing,” tuntas Irianto.