Dukung Swasta Tingkatkan Kualitas SDM Kaltara

id Tingkatkan Kualitas SDM Kaltara

Dukung Swasta Tingkatkan Kualitas SDM Kaltara

SOFT OPENING : Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie saat menghadiri soft opening Politeknik Bisnis Kaltara di Tarakan, Sabtu (7/7). (humasprovkaltara)

TARAKAN – (Antaranews Kaltara) Gubernur Kaltara Dr H Irianto Lambrie mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara siap menyokong dan mendorong pihak swasta, untuk berkontribusi pada peningkatan upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Kaltara.

Hal itu disampaikannya saat melakukan soft opening Politeknik Bisnis Kaltara di Ruang Pertemuan Kampus Politeknik Bisnis Kaltara di Jl Gajahmada Tarakan, Sabtu (7/7).

Hadir dalam kesempatan itu, Koordinator Kopertis Wilayah XI Kalimantan Prof Dr Idiannor Mahyudin.

Pemprov Kaltara sendiri, dalam usaha meningkatkan kualitas SDM Kaltara, telah melakukan beragam cara.

“Sewaktu saya masih Pj GUbernur, kita rintis program ADIK yang diprioritaskan untuk daerah Papua dan daerah 3T. Di Kaltara, Nunukan dan Malinau masuk dalam 3T," ujarnt.

"Di program ini, lulusan SMA/SMK bisa berkuliah di berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Tahun ini, kita dapat 50, tapi yang lulus 47. Tahun sebelumnya, hanya 30 orang. Ini ada seleksinya, seperti IPDN,” jelas Gubernur.

Pemprov, lanjutnya, juga merintis kerja sama dengan Pemerintah Republik Rakyat Tiongkok (RRT), dan melalui yayasan Indonesia Tionghoa Culture Centre (ITCC).

“Ada 210 mahasiwa belajar di berbagai universitas di RRT. Tahun lalu, Kaltara dapat jatah paling banyak, sekitar 65 orang. Yang dikirim, ada dari Lumbis, Lumbis Ogong, Krayan, juga Tarakan,” urai Irianto.

Kerja sama juga dijalin Pemprov Kaltara dengan sejumlah sekolah kedinasan. Seperti IPDN, STTD, STP dan lainnya.

Dalam pelaksanaannya, Pemprov mengutamakan anak dari keluarga kurang mampu atau yang berprestasi.

Juga ada bantuan beasiswa Kaltara Cerdas untuk menunjang kegiatan pembelajaran mereka selama di perkuliahan.

“Kita juga akan kirim dosen dan mahasiswa melalui dana Kaltara Cerdas ke luar negeri. Sekitar 10 hari travelling ke luar negeri dan dikelola profesional untuk menambah pengetahuan dan keahlian. Bisa ke Belanda, Australia, Malaysia dan lainnya,” ucap Gubernur.

Gubernur juga mendorong setiap kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kaltara untuk melanjutkan pendidikan.

“Bukan gelar yang kita kejar, tapi dengan menambah pengetahuan, Kaltara dengan bergerak cepat sudah bisa bersaing dengan daerah lain,” tutupnya.(humas)